Prediksi Jumlah Pemudik di Cimahi dan Bandung Barat: Naik 40%

Sebanyak 1053 personel kepolisian bakal mengawal keamanan dan kelancaran arus mudik Hari Idul Fitri 1444 Hijriah di jalur arteri Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan personel dari berbagai fungsi itu disebar ke sepuluh pos terpadu, pos pelayanan, dan pos pengamanan di Kota Cimahi dan Bandung Barat.

"Kita siapkan 1053 personel, dan dipertebal di titik Simpang Padalarang ini karena sebagai titik krusial selama arus mudik," ujar Aldi saat ditemui di Padalarang, Jumat (14/4/2023).

Aldi mengatakan pos pelayanan Polres Cimahi di Simpang Padalarang sudah disambangi Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus sambil memberikan arahan khusus pada jajaran Polres Cimahi.

"Pak Kapolda sudah melihat kesiapan kita menghadapi arus mudik ini. Penekanan beliau itu kita diminta menambah titik CCTV, termasuk yang di tol agar terkoneksi dengan layar di posyan dan pospam sehingga bisa dipantau pergerakan pemudik dan titik kemacetannya," ujar Aldi.

Pihaknya memprediksi akan terjadi lonjakan pemudik terutama yang menggunakan motor di jalur arteri Bandung Barat dan Kota Cimahi mengarah ke timur.

"Peningkatan pemudik di KBB dan Cimahi kemungkinan akan naik sampai 40 persen dibanding tahun sebelumnya. Maka kami melakukan persiapan dengan mempertebal personel di titik-titik yang berpotensi macet," kata Aldi.

Beberapa simpul kemacetan di sepanjang jalur mudik mulai dari Simpang Tagog Padalarang, Simpang Padalarang, Simpang Cimareme, Simpang Sangkuriang, Simpang Amir Machmud, dan titik lainnya.

"Khusus untuk Simpang Tagog Padalarang, karena ada aktivitas pasar tradisional kita sudah siapkan cara bertindak di antaranya kanalisasi," ujar Aldi.