Ana Amalia (27) dan Emen (63), pasangan suami-istri (pasutri) dari Kabupaten Pangandaran meraup cuan menggiurkan dari YouTube dan media sosial. Semenggiurkan apa pendapatan mereka?
Ana dan Emen sendiri dikenal sebagai pasutri yang terpaut jauh usianya. Pernikahan mereka bermula karena perjodohan. Sempat mengalami lika-liku, kini keduanya mendapatkan kebahagiaan.
Selain kehidupan rumah tangga yang bahagia, mereka kini mendapat pemasukan besar. Sebab konten yang mereka buat di YouTube sejak 2021 bisa menghasilkan uang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ana Amalia mengaku sudah memiliki akun YouTube sejak duduk dibangku kuliah. Akan tetapi, saat itu kontennya hanya terfokus pada seputar skripsi.
"Dulu subscriber saat membuat seputar skripsi hanya puluhan saja, bahkan peminatnya pun masih minim," kata Ana kepada detikJabar belum lama ini.
Tapi setelah menikah dengan Emen, ia bersiasat agar kanal YouTube-nya bisa menghasilkan cuan. Ia pun mengunggah kesehariannya dengan Emen.
Hal itu ternyata menjadi berkah tersendiri. Selain kontennya banyak ditonton, cuan pun datang.
Namun apa yang dilakukan Ana sempat membuat Emen ragu. Sebab Emen tidak pede menjalani aktivitas di tengah sorotan kamera. Ana tak kehabisa akal, ia 'memaksa' sang suami hingga akhirnya mau membuat konten YouTube.
"Awalnya tidak mau diajak berbicara depan kamera karena malu sudah tua, terus saya paksa, dan akhirnya mau membuat konten," ucapnya.
YouTube dengan nama Ana Amalia itu saat ini sudah mempunyai 250 ribu subscriber dengan total 70 juta penonton dan total 1.200 video terunggah.
"Alhamdulillah gaji pertama dengan 12 subscriber saat itu bertahap dari Rp 500 ribu hingga belasan juta," tutur Ana.
Ia mengatakan nominal uang setiap videonya berkisaran Rp 500 hingga Rp 1 juta. "Sehari bisa unggah 1-3 konten," katanya.
"Kalau paling besar saat itu dapat Rp 23 juta per bulan, itupun baru dari YouTube, belum medsos lainnya seperti Instagram, Tiktok, dan Snack Video," ucapnya.
Ia mengatakan pendapatan tidak hanya bersumber dari YouTube saja, ada dari TikTok Affiliate, Instagram endorsement, dan campaign Fizzow. Ana mengatakan pendapatan dari konten kreator menjadi sumber utama untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Kalah dari TikTok dengan pengikut 100 ribu orang itu dapatnya dari endorsement dengan komisi sebulan bisa Rp 5-15 Juta, Snack Video konten dapat Rp 4 Juta, dan Campaign Fizzow juga lumayan gede. Alhamdulillah sebulan kalau ditotalkan bisa puluhan juta," ucapnya.
(yum/orb)










































