Lubang menganga yang berada di Jalan Sulanjana, Kota Bandung sudah ditutup. Sebelumnya lubang ini sempat membahayakan pejalan kaki yang melintas.
Pantauan detikJabar, Kamis (16/3/2023) pagi, lubang yang berada di trotoar persimpangan Jalan Sulanjana - Jalan Ranggamalela, tepatnya di dekat bundaran Sulanjana itu sudah ditambal dengan semen.
Baca juga: Jalan Majalaya-Cicalengka Bandung Rusak |
Di sekitar lubang itu, juga masih dipasangi garis kuning dengan beberapa karung bertuliskan DSDA Kota Bandung. Lubang menganga itu awalnya berasal dari amblesnya penutup saluran air.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Juansyah salah seorang petugas keamanan di sekitar lokasi menuturkan, lubang di trotoar tersebut ditutup pada Selasa (14/3/2023) siang.
"Selasa pagi-pagi ada yang datang pakai motor, terus siangnya langsung dibenerin," kata Juansyah.
Awalnya Juansyah mengaku sempat terkejut melihat garis kuning yang dikiranya adalah police line. Namun saat mendekat, rupanya garis itu adalah pembatas karena semen untuk menutup lubang masih dalam kondisi basah.
"Kaget awalnya ada garis kuning apa dikira police line, gak taunya lagi dibenerin," ungkapnya.
"Syukurlah sekarang sudah ditutup," imbuh dia.
![]() |
Diberitakan sebelumnya, lubang di Jalan Sulanjana itu berukuran cukup besar yang berasal dari saluran air yang tidak tertutup
Lubang tersebut jelas sangat membahayakan. Apalagi, lubang menganga itu juga berada tepat di guiding block yang berfungsi untuk membimbing langkah penyandang tunanetra.
"Iya ini bahaya mas, kalau malam apalagi kan enggak kelihatan," ucap Rudi salah seorang pejalan kaki, Senin (13/3/2023).
Sementara itu, seorang juru parkir yang tak jauh dari keberadaan lubang itu menuturkan, lubang yang berasal dari amblesnya penutup saluran air itu sudah lama ada.
"Sudah lama," ujarnya.
![]() |
Meski memang belum pernah melihat ada orang yang terperosok ke lubang itu, namun dia menegaskan keberadaan lubang itu sangat membahayakan.
"Belum pernah lihat (yang terperosok). Nggak tahu kalau malam," ucap dia.
(bba/yum)