Pilu Warga Tasik: Ditinggal Suami, Lapak Dagang Diseruduk Truk

Pilu Warga Tasik: Ditinggal Suami, Lapak Dagang Diseruduk Truk

Faizal Amiruddin - detikJabar
Senin, 13 Mar 2023 19:52 WIB
Dua lapak pedagang di Tasikmalaya hancur usai diseruduk truk, Senin (13/3/2023).
Dua lapak pedagang di Tasikmalaya hancur usai diseruduk truk, Senin (13/3/2023). (Foto: Faizal Amiruddin/detikJabar)
Tasikmalaya -

Dua lapak pedagang kaki lima di tikungan Jalan Mochamad Hatta, Kampung Cibogor, Kelurahan Sukamanah, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya hancur akibat diseruduk truk boks pada Senin (13/3/2023) sore.

Mobil boks dengan Nopol D 8530 EM, yang seharusnya berbelok ke kiri justru nyelonong lurus. Akibatnya lapak pedagang mi ayam yang berdampingan dengan jasa pangkas rambut itu porak-poranda.

Tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah. Dedeh Dahlia (36) pemilik kios mi ayam mengatakan saat kejadian dia sedang berada di rumah, yang persis berada di samping lapak jualannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya lagi di rumah, tiba-tiba ada suara keras sekali. Pas keluar ternyata ada truk yang menabrak tempat saya jualan," kata Dedeh.

Dedeh mengatakan sudah hampir seminggu tak berjualan, karena suaminya meninggal dunia. Betapa tidak, dia baru saja kehilangan suaminya dan kini harus menghadapi kondisi ladang usahanya rusak. Hampir semua perabotan berdagang mulai dari gerobak, kulkas, dispenser hingga TV rusak akibat kecelakaan itu.

ADVERTISEMENT

"Suami saya meninggal, sekarang hari ketujuh. Rencana besok mau mulai jualan lagi," tutur Dedeh dengan raut sedih.

"TV dan dispenser sampai terlempar ke kolam ikan. Suami meninggal, tempat usaha hancur, sedih sekali pak," ungkapnya.

Enok Tatin (37), istri pemilik kios pangkas rambut, mengatakan sebelum kejadian dia melihat truk terlihat oleng, bergerak dari arah Ciamis menuju Tasik. Kemudian saat di tikungan ke kiri, truk itu tak belok. Melihat itu, Enok yang sedang duduk di beranda kiosnya langsung menghindar.

"Dari jauh juga sudah seperti oleng, terus malah lurus terus. Saya langsung menghindar ke kanan. Truknya langsung menabrak, kios cukur hanya sebagian yang rusak," tutur Enok.

Saat kejadian, Didin yang merupakan suaminya sedang tidur di dalam kios pangkas rambut. Beruntung dia selamat karena truk tak menghantam langsung kiosnya.

"Suami saya lagi tidur, langsung bangun. Sekarang ada di rumah, masih menenangkan diri, kaget sekali," kata Enok.

Endang (37), warga Kecamatan Cineam, Tasikmalaya, sopir truk boks mengaku tak mengerti kecelakaan itu bisa terjadi. "Saya juga tak paham, tidak ingat. Ingat pas sudah nabrak saja," ungkap Endang.

Endang juga mengaku sudah hafal betul jalur Ciamis-Tasikmalaya itu. Sebab hampir setiap hari dia melewatinya. "Kan sebelum tikungan ini ada dua pertigaan, saya masih ingat. Saya juga ingat rem masih berfungsi," kata Endang.

Hanya saja usai kejadian, menurut Endang mesin mobil jadi sulit dimatikan. "Tidak tahu mengapa, ini juga saya masih mengingat-ingat kejadiannya," ujarnya.

Dia juga mengaku tidak dalam keadaan mengantuk atau kurang tidur. "Perasaan tidak mengantuk, tadi malam juga tidak begadang," ucap Endang.

Kasus kecelakaan ini selanjutnya ditangani Unit Penegakan Hukum Satlantas Polres Tasikmalaya Kota. Petugas terlihat melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi.

(iqk/orb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads