Gelagat Aneh Juhana Sebelum Bakar Rumah Neneknya di Pangandaran

Gelagat Aneh Juhana Sebelum Bakar Rumah Neneknya di Pangandaran

Aldi Nur Fadilah - detikJabar
Jumat, 10 Mar 2023 15:30 WIB
Puing-puing rumah sang nenek yang dibakar cucu di Kalipucang, Pangandaran.
Puing-puing rumah sang nenek yang dibakar cucu di Kalipucang, Pangandaran. (Foto: Aldi Nur Fadilah/detikJabar)
Pangandaran -

Juhana (25), seorang pemuda yang membakar rumah neneknya tanpa sebab pada Jumat (10/3/2023) diduga mengalami gangguan jiwa. Kondisi kesehatan Juhana diungkap Karsinah (50), ibu dari Juhana.

"Dulu di rumah mertua almarhum bapak korban, dia membakar rumah juga, sekarang kejadian lagi," kata Karsinah kepada detikJabar.

Ia mengatakan Juhana mulai berperilaku aneh setelah mengalami kecelakaan berat saat duduk di bangku kelas 6 SD. "Sewaktu kecelakaan di bagian kepala depan terbentur. Saat itu mau ambil rapor sekolah," ucapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pasca tabrakan memang Juhana tidak melanjutkan sekolah karena sakit lumayan lama. Jadinya nganggur, suka ikut ngala parab (ngambil pakan) domba," kata Karsinah.

Setelah mulai sembuh Juhana sempat kerja terlebih dulu ke luar kota namun tidak lama. "Lulusan SD kan paling kerja berat, dia pulang lagi ke Pangandaran dan nganggur," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Menurutnya sepulang merantau sekitar tahun 2019, Karsinah mengatakan Juhana sering mengalami hal aneh sering ngobrol sendiri.

"Kalau ditanya suka berkatanya kasar kepada orang tua. Kalau menyakiti orang mah belum pernah tapi tiba-tiba ngamuk sering," katanya.

Karsinah mengatakan, Juhana ditinggal bapaknya meninggal sejak masih bayi berusia 1 bulan. "Dari kecil hidup berdua sama saya," ucapnya.

Saat ini Karsinah kebingungan karena tidak ada rumah buat berteduh dan diam sementara. "Tadi kata desa mau bangun tenda," katanya.

Ia mengaku tidak keberatan kalau saudara Juhana direhabilitasi atau pun dipolisikan.

"Saya mah menyerahkan saja ke pihak kepolisian," ucapnya.

Polisi Dalami Kondisi Pelaku Pembakaran Rumah di Kalipucang

Pihak kepolisian Polsek Kalipucang mendalami pelaku pembakaran rumah di Dusun Dusun Cimentek, Desa Tunggilis, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.

Kanit Reskrim Polsek Kalipucang Aiptu Casim mengatakan akan mendalami kondisi kejiwaan pelaku pembakaran rumah.

"Jika benar mengalami gangguan jiwa maka akan minta bantuan pihak Dinas Sosial Kabupaten Pangandaran," kata Casim.

Menurutnya memang saat diperiksa dan diberikan beberapa pertanyaan tidak nyambung.

"Ditanya juga banyak tidak nyambungnya, maka akan kami pastikan juga kondisinya," ucapnya.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads