Banyak Wanita Jepang Ogah Punya Anak

Kabar Internasional

Banyak Wanita Jepang Ogah Punya Anak

Tim detikHealth - detikJabar
Rabu, 08 Mar 2023 23:30 WIB
Rekaman video memperlihatkan keadaan jalan umum yang dipenuhi oleh para pekerja baru pulang. Ada seorang wanita di seberang jalan sedang meluapkan kestresannya.
Wanita Jepang ogah punya anak (Foto: dok. Instagram/ wowfact.id)
Jakarta -

Jepang menghadapi krisis populasi. Sebab, Jepang menjadi negara tertinggi dengan populasi wanita berusia 50 tahun tanpa anak diantara negara-negara maju lainnya.

Mengutip dari detikHealth, dalam data Organisasi Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (OCED), sebesar 27 persen wanita yang lahir pada tahun 1970 belum mengalami kelahiran hidup pada saat mereka berusia 50 tahun. Sejauh ini, data tersebut merupakan porsi terbesar di antara 17 negara dengan data yang sebanding, paling dekat adalah Finlandia sebesar 20,7 persen.

Sementara itu, Austria dan Spanyol masing-masing berada di urutan ketiga dan keempat. Sedangkan Jerman tak masuk dalam catatan. Namun, dalam data menyebutkan di Jerman da 21 persen wanita yang lahir pada tahun 1969 tidak memiliki anak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu dari 24 negara, Jepang sekali lagi memimpin dalam jumlah wanita tanpa anak, sebesar 22,1 persen. Di sisi lain, negara-negara Eropa Barat telah berhasil menahan laju lonjakan individu tanpa anak. Mereka dibantu dengan pekerjaan dan kehidupan keluarga.

Menurut perkiraan dari National Institute of Population and Social Security Research yang berbasis di Tokyo (IPSS), di Jepang keputusan untuk tidak punya anak terus menggema. Wanita Jepang yang lahir pada tahun 2000, antara 31,6 persen hingga 39,2 persen memilih akan tetap tidak memiliki anak sepanjang hidup mereka.

Rie Moriizumi, peneliti senior di IPSS menyatakan wanita tetap tidak memiliki anak karena kesulitan menikah, lebih memilih untuk tidak memiliki anak, karena menunda memiliki anak, atau karena alasan infertilitas atau kesehatan. Temuan ini didasarkan pada tanggapan survei yang dikumpulkan oleh lembaga.

ADVERTISEMENT

Dikutip dari Nikken Asia, beberapa tahun terakhir, jumlah wanita di Jepang yang tak memiliki anak karena tak menikah telah melonjak, menjadi alasan utama di antara wanita berusia antara 25 hingga 49 tahun.

Tampaknya salah satu rintangan utama untuk menikah adalah menemukan pasangan yang cocok dengan sumber keuangan yang memadai. Wanita yang memilih untuk tidak memiliki anak merupakan penyumbang terbesar kedua di antara wanita tanpa anak.

Moriizumi memperkirakan bahwa sekitar 5 persen dari semua wanita telah membuat pilihan itu, dan jumlahnya tumbuh terutama di kalangan generasi muda. Kemudian, wanita yang belum menikah cenderung tidak ingin memiliki anak, jika penghasilan mereka rendah.

"Hal ini menunjukkan bahwa lebih banyak wanita yang menyerah daripada secara aktif memilih" untuk tidak memiliki anak," ucap Moriizumi.

Artikel ini telah tayang di detikHealth. Baca selengkapnya di sini.

(sud/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads