Profil Andrey Botikov, Penemu Vaksin COVID-19 Rusia yang Tewas Dibunuh

Kabar Internasional

Profil Andrey Botikov, Penemu Vaksin COVID-19 Rusia yang Tewas Dibunuh

Tim detikHealth - detikJabar
Selasa, 07 Mar 2023 10:45 WIB
Ilmuwan Rusia Penemu Vaksin COVID-19 Sputnik V, Andrey Botikov tewas dibunuh.
Ilmuwan Rusia Penemu Vaksin COVID-19 Sputnik V (Foto: The Sun)
Moskow -

Peneliti senior yang ikut menciptakan Vaksin COVID - 19 di Rusia Andrey Botikov tewas dibunuh, ada misteri menyelimuti kematian pemegang penghargaan Order of Merit for the Fatherland dari Vladimir Putin itu. Seperti apa kisahnya?

Dikutip dari detikHealth, Andrey Botikov ditemukan tewas di apartemen pada Kamis lalu. Pria yang diketahui salah satu pengembang vaksin COVID-19 Sputnik V itu diduga dibunuh menurut Komite Investigasi Federasi Rusia.

Otoritas setempat tengah menyelidiki detail kasus pembunuhan. Pria berusia 29 tahun diduga sengaja mencekik Botikov dengan ikat pinggang dan melarikan diri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak lama setelah jenazah Botikov ditemukan di daerah Moskow, tersangka ditangkap. "Lokasi penyerang diketahui dalam waktu singkat. Selama interogasi, dia mengaku bersalah dan didakwa," kata pihak berwenang, menurut Kantor Berita Rusia TASS.

Pejabat setempat menyebut pelaku kini dijatuhi hukuman kejahatan serius. Para penyelidik berencana untuk mencari lebih lanjut pembunuhan hingga motif di balik penyerangan tersebut.

ADVERTISEMENT

Siapa Andrey Botikov?

Pahlawan di Masa Pandemi

Andrey Botikov sebelumnya bekerja sebagai peneliti senior di Pusat Penelitian Ekologi dan Matematika Nasional Gamaleya.

Botikov adalah salah satu dari 18 ilmuwan yang membantu menciptakan vaksin COVID Rusia pada tahun 2020. Dia bahkan dianugerahi Order of Merit for the Fatherland oleh Vladimir Putin pada tahun 2021, menurut The Daily Beast.

Ilmuwan virologi berusia 47 tahun ini memainkan peran penting bagi negara dalam melawan pandemi COVID-19.

Di situs resmi vaksin COVID-19 Rusia, namanya tercantum di nomor 5 dalam tim Sputnik V. Vaksin tersebut dikembangkan Institut Gamaleya yang terkenal di negara itu. Sputnik V adalah vaksin COVID-19 pertama yang terdaftar di dunia pada Agustus 2020.

Meski banyak yang awalnya mengkritik vaksin COVID-19 Sputnik V lantaran langsung mendapatkan izin tanpa hasil uji riset transparan, belakangan artikel di The Lancet menunjukkan khasiat dan efektivitas vaksin COVID-19 tersebut.

Motif di balik pembunuhan Andrey Botikov belum terungkap, tetapi banyak yang mencurigai kematiannya berkaitan dengan sejumlah pihak di negara-negara Barat. Belakangan banyak pejabat dan tokoh di Rusia yang tewas sejak dimulainya perang di Ukraina.

Artikel ini telah di detikHealth dengan judul Siapa Andrey Botikov Ilmuwan Rusia Penemu Vaksin COVID-19 yang Tewas Dibunuh

(yum/yum)


Hide Ads