BMKG menerbitkan peringatan dini terkait gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Barat (Jabar). Potensi tinggi gelombang bisa mencapai 2,5 hingga empat meter.
Dalam keterangan yang diterima detikJabar, BMKG potensi gelombang tinggi di perairan selatan Jabar itu terjadi pada 2 dan 3 Maret pukul 07.00 WIB. Perairan selatan Jabar yang berpotensi dihantam gelombang setinggi 2,5 hingga empat meter itu di antaranya Sukabumi, Cianjur, Tasikmalaya dan Pangandaran.
BMKG mengimbau agar nelayan tetap memperhatikan keselamatan pelayaran. Sebab, selain gelombang tinggi angin kencang juga melanda perairan selatan Jabar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini, menurut BMKG pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari utara ke timur dengan kecepatan angin berkisar 5-30 knot. Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari barat daya ke barat laut, dengan kecepatan angin berkisar 5-35 knot.
Selain wilayah selatan Jabar, gelombang tinggi juga berpotensi terjadi di selatan Jateng, seperti Kebumen, Purworejo dan Yogyakarta. BMKG mengimbau masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir untuk waspada.