Banjir Ciasem Subang Mulai Surut, Sebagian Warga Tinggalkan Pengungsian

Banjir Ciasem Subang Mulai Surut, Sebagian Warga Tinggalkan Pengungsian

Dwiky Maulana Vellayati - detikJabar
Rabu, 01 Mar 2023 15:39 WIB
Banjir Subang.
Foto: Dwiky Maulana Vellayati
Subang -

Banjir yang melanda beberapa di wilayah Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, berangsur surut pada Rabu (1/3/2023). Beberapa warga yang sempat mengungsi akibat rumahnya terendam pun akhirnya kembali ke rumahnya masing-masing.

Berdasarkan pantauan detikJabar pukul 14.00 WIB di Desa Ciasem, Kecamatan Ciasem yang menjadi salah satu lokasi terparah terlihat beberapa warga terdampak banjir ini mulai membersihkan rumahnya dari material lumpur.

Menurut salah satu warga Dedi (40), dia mengaku meninggalkan tempat pengungsian sejak pagi hari setelah mengetahui akan rumahnya sudah tak terendam lagi. "Allhamdulillah sudah mulai pulang ke rumah tadi pagi soalnya sudah surut, semalem sempat ngungsi di posko Ciasem," ujar Dedi kepada detikJabar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain Dedi, warga Kecamatan Ciasem lainnya Eti (42) mengungkapkan, bahwa kediamannya saat terendam banjir sekitar 60 hingga 80 cm. Untuk itu, dia pun sebelumnya terpaksa mengungsi.

"Airnya sudah mulai surut sejak tadi pagi sekitar jam 04.00 WIB dini hari. Kalau sekarang ketinggian airnya juga sudah se paha lah, kemarin mah hampir se dada orang dewasa," kata Eti di lokasi yang sama kepada detikJabar.

ADVERTISEMENT

Warga pun berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang maupun Pemerintah Pusat dapat mengatasi banjir di wilayah Ciasem Subang ini. Karena jika tidak diatasi dengan segera tentunya merugikan warga karena tidak dapat beraktivitas dengan normal.

Sementara itu, berdasarkan data yang diperoleh dari BPBD Subang, masih terdapat puluhan rumah yang dekat dengan bantaran Kali Cijengkol masih terendam dengan ketinggian sekitar 50 hingga 80 cm. Selain itu juga, banjir masih melanda empat kecamatan di pesisir utara Subang yang tersebar di 14 Desa. Sebanyak 2.887 rumah terendam dan lebih dari 5.000 jiwa terdampak. Hingga kini tercatat ratusan warga pun masih mengungsi karena rumahnya masih terendam banjir.

(mso/mso)


Hide Ads