Keracunan Massal di Lembang, Satu Orang Meninggal Dunia

Keracunan Massal di Lembang, Satu Orang Meninggal Dunia

Whisnu Pradana - detikJabar
Rabu, 01 Mar 2023 12:44 WIB
ilustrasi
Ilustrasi keracunan (Foto: Dok.Detikcom)
Bandung Barat -

Keracunan massal yang terjadi di Kampung Cijengkol, Desa Wangunsari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) menelan korban jiwa usai seorang warga dinyatakan meninggal dunia.

Warga yang meninggal dunia tersebut atas nama Karmah (71). Almarhumah meninggal dunia pada Rabu (1/3/2023) sekitar pukul 07.58 WIB setelah sempat mendapatkan perawatan di RSUD Lembang sehari sebelumnya.

"Hari ini salah satu warga kami yang terkena dampak dari keracunan kemarin, namanya Ibu Karmah usia 71 tahun meninggal dunia tepatnya tadi jam 07.58 WIB," ujar Kepala Desa Wangunsari, Diki Rohani saat dikonfirmasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diki mengatakan almarhumah sebelumnya sempat dirawat di RSUD Lembang. Namun hanya beberapa jam menjalani perawatan, yang bersangkutan memaksa untuk pulang lagi ke rumahnya.

"Jadi ibu ini sudah berusaha dibawa ke rumah sakit tetapi ada kesulitan. Kami coba bujuk, akhirnya beliau dibawa Selasa (28/2/2023) sore, tapi malam harinya beliau memaksa ingin pulang. Atas persetujuan keluarga, beliau diizinkan pulang ke rumah," kata Diki.

ADVERTISEMENT

Diki mengatakan warganya itu sebetulnya tidak datang langsung ke acara hajatan tersebut karena kondisinya yang sudah sepuh dan sakit-sakitan. Namun ia tetap mengonsumsi makanan dari hajatan tersebut.

"Memang ibu ini sudah lama sakit-sakitan dan sebetulnya almarhumah tidak hadir dalam hajatan itu, tapi dapat makanannya karena diantar langsung ke rumah. Jadi almarhumah ini memang masih bagian dari keluarga besar yang hajatan," ujar Diki

Sementara itu Camat Lembang Dudi Supriadi menyebut jika almarhumah Karmah punya riwayat darah tinggi. Kondisinya terus menurun setelah mengalami gejala keracunan seperti warga lainnya.

"Almarhumah punya riwayat darah tinggi, jadi punya komorbid. Cuma kalau dilihat gejalanya ya sama seperti yang lainnya mengalami dehidrasi juga," kata Dudi.

"Pihak keluarga lapang dada juga, menerima meninggalnya anggota keluarga mereka ini sebagai musibah," tambahnya.




(dir/dir)


Hide Ads