Masjid Al Jabbar Rencananya Tersambung Flyover ke Jalan Soekarno-Hatta

Keberadaan Masjid Al Jabbar masih menyisakan masalah. Salah satunya, terkait akses jalan menuju kawasan masjid yang masih semrawut yang makin diperparah dengan meningkatnya volume kendaraan.

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, rencananya Pemprov akan membangun jalan baru sebagai akses menuju Masjid Al Jabbar. Pemprov berencana membangun flyover dari arah Jalan Raya Soekarno-Hatta supaya bisa menghubungkan langsung menuju Masjid Al Jabbar.

"Akses sekarang sedang diusahakan. Pertama Pak Gubernur ingin akses dari bypass (Jalan Soekarno-Hatta) itu jalan layang ke masjid agung (Masjid Al Jabbar). Jadi tidak melewati pemukiman masyarakat, tapi lewat jalan layang," kata Uu di Gedung Sate, Selasa (10/1/2023).

Uu menyatakan, jika nanti ada flyover, pengunjung yang datang ke Masjid Al Jabbar tidak perlu lagi melewati akses di Jalan Cimincrang. Ia mengakui, jalur tersebut masih belum memadai sebagi akses utama menuju Masjid Al Jabbar.

"Flyover itu sedang dipikirkan oleh kami. Jadi dari bypass langsung tidak melewati jalan kecil, karena kasihan juga banyak yang mengeluh ketika dibuka masjid. Mau ke rumah susah, mau keluar susah," ungkapnya.

"Sekaligus saya selaku Pemerintah Provinsi Jawa Barat meminta maaf kepada para tetangga yang dekat masjid kalau jalannya terganggu. Tapi Insya Allah, dengan keikhlasan mereka yang ingin ibadah, mungkin terganggunya dapat pahala," ucapnya menambahkan.

Dalam waktu dekat, Pemprov Jabar sedang berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk bisa membuka KM 149 dari arah Sumarecon Gedebage. Uu berharap, akses tersebut bisa mengurai kepadatan kendaraan yang menuju Masjid Al Jabbar.

"Dua atau tiga bulan Insya Allah akses Summarecon akan dibangun. Memang satu-satunya dari jalan tol, juga akses-akses yang lain. Memang perlu waktu, tapi nanti dengan berjalannya waktu akan dipenuhi," pungkasnya.