Kaleidoskop Jabar 2022

Perlawanan Hidup Mati 3 Warga Sumedang dari Serangan Macan

Nur Azis - detikJabar
Rabu, 28 Des 2022 18:31 WIB
Warga Sumedang yang jadi korban serangan macan kumbang (Foto: Bima Bagaskara/detikJabar).
Sumedang -

Konflik antara manusia dengan satwa liar menghiasi pemberitaan detikJabar sepanjang 2022. Salah satu yang cukup menghebohkan adalah serangan macan kumbang kepada warga di Sumedang.

Dalam kejadian tersebut, tiga orang warga mengalami luka-luka. Sementara untuk macannya sendiri tewas setelah sempat terjadi duel sengit.

Berikut rangkuman beritanya:

Serangan Macan Terjadi di Lahan Perkebunan

Peristiwa serangan macan kumbang itu terjadi di Blok Cihanyawar, Desa Tegalmanggung, Kecamatan Cimanggung Sumedang pada Rabu (7/9/2022) sekitar pukul 14.00 WIB.

"Iya betul. Kejadiannya hari Rabu jam 14.00 (WIB) kemarin," kata Kepala Desa Tegalmanggung Cecep Ali Hasan saat dikonfirmasi detikJabar saat itu.

Cecep mengatakan, saat kejadian, warga tengah berada di kebun yang berbatasan dengan kawasan hutan. Tiba-tiba, warga melihat seekor macan kumbang yang langsung menerkam.

"Kronologisnya si warga itu lagi berkebun, pertama satu orang. Kemudian tiba-tiba ada seekor macan, dan langsung nyerang warga. Kemudian datang satu warga lagi ngebantu, diserang juga kena. Datang lagi satu orang, diserang lagi," jelasnya.

Korban Diserang Saat Macan Kumbang Tengah Memangsa Hewan Ternak Warga

Salah satu korban serangan macan tutul Jawa atau macan kumbang itu adalah Udes (32). Ia pula yang mengalami luka cukup parah.

Udes menyebut, serangan macan kumbang itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Udes kala itu sedang menanam buah alpukat di kebun.

Namun tiba-tiba dikejutkan oleh kehadiran seekor macan yang sedang memangsa hewan ternak milik warga. Tanpa disangka-sangka, hewan buas itu pun kemudian menyerangnya.

"Awalnya saya lagi kerja di kebun tiba-tiba ada macan nyerang ternak, tiba-tiba nyerang saya," kata Udes saat ditemui di kediamannya, Sabtu (10/9/2022).

Duel antara Udes dan macan kumbang pun tidak terhindarkan. Udes kala itu berupaya melepaskan diri namun tenaga macan itu terlalu kuat. Ia sampai-sampai terpental hingga kepalanya membentur batu.

Di saat itu datang rekannya Udes, yakni Adi (38) yang berusaha menolong Udes. Namun Adi juga diserang oleh macan yang ukurannya sebesar domba itu.

"Saya bela diri, dari pada jadi korban. Bela diri sekuat tenaga," ungkapnya.

Tajamnya taring macan serta suara auman hewan itu masih teringat jelas dibenak Udes. Udes tak pernah menyangka akan berhadapan langsung dengan macan kumbang.

"Nggak pernah nyangka, itu mukanya (macan) pas di depan muka saya," ingat Udes.

Meski sudah menyerang dua orang, Udes dan Adi, macan itu masih bringas. Di saat bersamaan datang lagi rekan keduanya, Didin yang juga menjadi sasaran keganasan macan kumbang tersebut.

"Pertamanyerang saya dulu, terus datang teman saya (Adi), diserang juga. Lalu datang lagiDidin, sama diserang juga kita bertiga," ujarnya.




(mso/bbn)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork