Hinata Atlet Panjat Tebing Cilik Indramayu yang Bangkit Usai Cedera

Hinata Atlet Panjat Tebing Cilik Indramayu yang Bangkit Usai Cedera

Sudedi Rasmadi - detikJabar
Sabtu, 17 Des 2022 10:00 WIB
Kisah atlet panjat tebing asal Indramayu.
Kisah atlet panjat tebing asal Indramayu. (Foto: Sudedi Rasmadi/detikJabar)
Indramayu -

Nyali besar terlihat dari bocah 6 tahun bernama Hinata Elsa Naira ketika memanjat papan tebing setinggi 15 meter di ajang Climbing Competition Dandim Cup 2022 di Indramayu, Jumat (16/12/2022). Dia tak ragu untuk menyelesaikan tantangan agar bisa menyelesaikan lomba.

Hinata merupakan atlet panjat tebing asal Desa Bulak, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu. Dia mulai menekuni olahraga ini sejak enam bulan terakhir.

Dikisahkan ayah Hinata, Zaelani, entah dari mana anaknya bisa tertarik untuk belajar olahraga ekstrem ini. Namun sejak kecil Hinata memiliki kebiasaan naik-turun tangga di rumahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Udah 6 bulanan sejak usia masih 5 tahun. Hampir setiap hari berlatih. Motivasi nya saya tidak tahu, tapi saya dukung hobi hobinya, kayanya suka naik-naik tangga makanya saya arahkan ke panjat tebing," kata Zaelani, Jumat (16/12/2022).

Meski masih pemula, Hinata sudah mengikuti empat kali kompetisi kejuaraan panjat tebing di tingkat Kabupaten Indramayu. Bahkan, ia pernah menjadi juara di salah satu kompetisi panjat tebing setinggi 10 meter.

ADVERTISEMENT

"Kompetisi kemarin dapat juara 1 itu waktu kategori usia 5 sampai 7 tahun, serta pernah mendapat juara harapan dua" lanjut Zaelani.

Berbagai pengalaman pun dialami bocah kelahiran 1 Oktober 2016 tersebut ketika memanjat. Bahkan, ia pernah terjatuh hingga mengalami cedera retak pada tulang kering kaki kanannya. Hinata sempat menjalani perawatan. Namun cedera tersebut tak menyurutkan semangat Hinata untuk terus menekuni olahraga panjat tebing.

"Sudah dianjurkan agar tidak ikut kompetisi ini, tapi anaknya memaksa kepingin ikutan, jadi orang tua pasrah dan dukung kemauannya," lanjut Zaelani.

Pantauan detikJabar, saat bertanding, Hinata tampak bersemangat. Ia dipasangi alat pengaman sebelum mencengkeram dan menginjak poin demi poin. Sayangnya, Hinata hanya mampu menaklukkan sepertiga papan panjat setinggi 15 meter tersebut. "Tidak takut, tapi sedikit licin dan sakit," jawab singkat Hinata usai lomba.

(orb/iqk)


Hide Ads