.webp)
Halimah (31), seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Indonesia, terdampar di Riyadh, Arab Saudi. Tak sendiri, Halimah bersama sejumlah temannya minta dipulangkan ke Tanah Air.
Video para TKW itu terdampar dan diduga disekap kemudian viral di media sosial. Mereka meminta bantuan pemerintah dengan menyebut nama Presiden RI Joko Widodo, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir supaya bisa segera dipulangkan.
Wanita asal Kampung Andir, RT 03/RW 05, Desa Gudang Kahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, itu ternyata tak menginformasikan kepada keluarganya saat hendak bekerja di Arab Saudi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal itu diakui suami Halimah, Asep Saepuloh (27) yang menyebut jika sang istri awalnya mengaku hendak bekerja di Cicaheum, Kota Bandung. Namun Asep tak tahu dimana pastinya istrinya itu bekerja.
"Awalnya nggak tahu (istri di Arab Saudi), jadi tahu itu dari pihak desa. Ya kaget, soalnya awalnya itu bilang mau kerja di Cicaheum, tapi ternyata ada di Arab Saudi," kata Asep saat ditemui di kediamannya, Senin (12/12/2022).
Asep mengatakan Halimah pergi bekerja ke Cicaheum pada Oktober lalu. Selama itu juga, mereka hanya pernah berkomunikasi sekali. Sempat Asep diminta menjemput istrinya itu saat sedang sakit.
"Sebulan pertama itu sempat kontakan sekali, terus kontakan lagi diminta jemput ke Cicaheum, ternyata saya jemput ke sana alamatnya juga nggak ada, palsu sepertinya," ujar Asep.
Setelah itu, Asep hilang kontak dengan sang istri. Sampai akhirnya Asep menerima kabar jika istrinya berada di Riyadh, Arab Saudi. Komunikasi akhirnya terjalin difasilitasi perangkat desa dan pengurus RT/RW.
"Baru kemarin (Minggu) berkomunikasi, dia nggak bebas pakai HP untuk nelepon keluarga. Teleponnya cuma sebentar, putus-putus, mungkin sinyalnya jelek," kata Asep.
Asep sendiri belum bisa memastikan bagaimana kondisi istrinya tersebut sebab komunikasi yang dilakukan tak cukup lama. Sementara hari ini saat dicoba dihubungi lagi, nomor ponsel yang dipakai istrinya sudah tidak aktif.
"Bilangnya sih sehat, terus kerja sama majikannya jadi asisten. Tapi saya juga nggak tahu pastinya gimana, soalnya sekarang dihubungi itu nggak bisa," ujar Asep.
Ia menyayangkan istrinya nekat pergi ke Arab Saudi tanpa izin dan berpamitan dengannya. Namun istrinya itu menyebut segera pulang ke Indonesia.
"Pasti khawatir, tapi mudah-mudahan dia nggak apa-apa di sana. Kemarin bilang ke saya katanya mau pulang ke Indonesia, tapi nggak tahu soalnya kan nggak bisa dihubungi lagi," ucap Asep.
(mso/orb)
