.webp)
Satu keluarga di Kampung Rawacina, Desa Nagrak, Kabupaten Cianjur tertimbun bangunan yang runtuh akibat gempa berkekuatan 5,6 magnitudo. Dua orang tewas, sementara seorang bocah berusia 6 tahun berhasil selamat usai tertimbun selama 3 hari.
Aulia Solihanto, Petugas SAR, menjelaskan jika bocah bernama Azka berhasil diselamatkan pada Rabu (23/11/2022) siang sekitar pukul 10.50 Wib.
Korban ditemukan saat petugas melakukan penggalian di titik yang diduga korban tertimbun berada.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat proses pencarian, kita dapati korban masih selamat. Segera kami lakukan evakuasi supaya korban bisa secepatnya mendapatkan penanganan medis. Setelah beberapa saat proses evakuasi, korban berhasil diangkat dari reruntuhan dengan selamat," ujar dia saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (23/11/2022).
Menurutnya bocah tersebut tidak mengalami luka dan masih dalam keadaan sehat. "Korban hanya mengalami dehidrasi, karena tertimbun selama tiga hari tanpa air," kata dia.
 Rafka (7) ditemukan selamat usai tiga hari tertimbun di bawah reruntuhan Foto: istimewa |
Sementara itu, petugas gabungan juga menemukan dua orang korban lainnya yakni Eti yang merupakan ibu dari Azka dan Edah yang merupakan neneknya.
Nahas, kedua korban tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dunia tertimpa reruntuhan bangunan.
"Jadi yang tertimpa itu satu keluarga, terdiri dari anak, ibu, dan nenek. Anaknya yakni Azka berhasil selamat, sedangkan ibunya ditemukan meninggal kemarin sedangkan neneknya ditemukan meninggal dan berhasil dievakuasi sekitar pukul 15.00 Wib," kata dia.
Menurutnya korban selamat langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis, sedangkan kedua korban meninggal dibawa ke kamar jenazah RSUD Sayang untuk dipulasarakan.
"Korban selamat sudah ditangani secara medis untuk memastikan apakah ada luka dalam atau tidak," ucapnya.
(yum/yum)
