Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menerima audiensi para buruh di rumah dinasnya, Jalan Rancabentang, Kota Bandung. Obrolan santai yang membahas UMP 2023 itu juga disisipkan ajakan dari Uu supaya para buruh mendukung koleganya di Pemprov Jabar Ridwan Kamil (RK) menjadi capres 2024.
Mulanya, Uu bicara soal hasil survei RK yang layak maju sebagai capres di Pemilu mendatang. Di hadapan para buruh, Uu mengaku tak sepakat jika Ridwan Kamil maju di Pilpres sebagai kandidat cawapres.
"Pak Gubernur itu disandingkan dengan siapapun itu pasti menang, karena hasil survei tingkat nasionalnya bagus. Tapi kalau sekarang Pak Gubernur (diusung) jadi cawapres, itu kurang bagus. Jadi kalau ini bisa ditangkap sama kita-kita semua kaum buruh yang jumlahnya mencapai 10-20 juta orang di Jawa Barat, ini signifikan sekali," katanya, Jumat (18/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Uu mengibaratkan dorongan kepada RK menjadi capres layaknya permainan bola voli. Ia mengaku sudah memberikan umpan kepada spiker, namun bola tersebut tak kunjung di-smash. Perumpamaan ia ibaratkan keinginan mendorong RK sebagai capres tidak kandas di tengah jalan.
"Jadi sama saya kalau lagi voli mah sudah diangkat, sudah diumpan (bolanya), tinggal nunggu yang nye-mash. Nah supaya bolanya enggak jatuh, kan harus ada yang mukul (smash), semoga aja dipukul sama kaum buruh di Jawa Barat," ucap Uu yang diikuti serempak oleh para buruh di sana dengan jawaban amin.
Uu pun mendorong para buruh bisa ikut mendorong RK menjadi capres 2024. Jika niat RK maju sebagai capres bisa terealisasi, Uu pun berencana maju sebagai cagub Jabar di Pilgub 2024 mendatang.
"Seandainya sekarang dalam perkumpulan ini, pokoknya mah kaum buruh Jawa Barat siap, ataupun mendukung, ataupun meminta, ataupun apa bahasanya. Kalau memungkinkan, (ikut) mendorong Pak Emil menjadi capres 2024," kata Uu yang disambut riuh tepuk tangan.
"Kalau sekarang saya mendorong Pak Gubernur jadi (calon) Presiden, mudah-mudahan Pak Uu juga ada yang mendorong (menjadi calon gubernur Jawa Barat)," imbuhnya yang disambut gelak tawa para buruh.
Mengakhiri perkataannya, Uu mengaku menyampaikan hal tersebut bukan dengan kapasitas sebagai wakil gubernur Jawa Barat. Ia bicara ajakan kepada buruh supaya mendukung RK menjadi capres sebagai orang Jawa Barat yang mendukung orang Sunda jika ada yang maju di kancah politik nasional.
"Jadi kalau sekarang buruh Jawa Barat mendukung Pak Gubernur mencalonkan diri menjadi calon Presiden, saya ucapkan terima kasih. Tapi ini mah terserah, hanya Insyaallah, apa yang jadi keinginan bapak-bapak di sini, sama saya dicatat, bisa disampaikan langsung ke Pak Gubernur nanti kalau sudah jadi Presiden. Dan saya menyampaikan ini bukan sebagai wakil gubernur, tapi sebagai orang Jawa Barat yang menginginkan orang Sunda maju, mumpung ada yang berani maju," ucapnya.
Saat dikonfirmasi awak media, Uu mengaku ajakan untuk para buruh mendukung RK jadi capres 2024 karena ia merupakan orang yang paling dekat dengan gubernur Jabar tersebut. Uu meyakini kapasitas koleganya jika maju jadi Capres, ditambah jumlah suara di Jabar Uu sebut sekitar 22 persen suara nasional.
"Karena belum pernah ada orang Jawa Barat memimpin di tingkat nasional. Ceuk kolot (kata orang tua), kalau orang Sunda mimpin nasional, Indonesia akan lebih maju," katanya.
Bagi Uu, politik juga tentang sejauh mana seseorang berpihak. Ia pun berhadap warga Jabar bisa mendukung RK hingga diusung menjadi capres di Pemilu 2024 mendatang.
"Oleh karena itu, saya mohon ke masyarakat Jawa Barat mulai dari sekarang harus idhar dukung Pak Emil calon presiden. Mumpung ada yang berani, biasanya orang Sunda eweuh (enggak ada) kawani (yang berani). (Istilahnya) mangga tipayun (silakan duluan). Nah di urusan politik, itu jangan sampe ikhfa, samar-samar (sikap politiknya)," pungkasnya.
(ral/iqk)