Jabar X-Files: Misteri Kerangka Manusia Duduk di Sofa Rumah Kosong

Jabar X-Files: Misteri Kerangka Manusia Duduk di Sofa Rumah Kosong

Wisma Putra - detikJabar
Minggu, 13 Nov 2022 14:01 WIB
Kerangka manusia ditemukan dalam posisi duduk di sebuah rumah kosong, di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Sontak, peristiwa itu menggegerkan semua pihak. Iiih, Ngerii...
Kerangka Manusia Duduk di Rumah Kosong yang Gegerkan Bandung (Foto: Dok Polsek Margahayu).
Bandung -

Kaget bukan main dirasakan Suherman (43). Pasalnya saat membersihkan rumah kosong dia malam menemukan kerangka manusia yang duduk di sofa.

Kejadian tersebut terjadi tahun 2020 lalu di sebuah rumah kosong yang berada di Kompleks Sukamenak Indah, Desa Sayati, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung.

Rumah tersebut memiliki dua lantai, bercat warna cream, pintu dan gerbang berwarna putih. Terdapat dua pintu masuk ke dalam rumah ini, pintu yang menjorok ke dalam dan pintu utama yang ada di depan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, kesan kumuh sudah terlihat dari fisik bangunan rumah tersebut. Pasalnya cat yang ada di pagar besi sebagian sudah berkarat. Rumput-rumput liar pun tumbuh di sekitar halaman rumah tersebut.

Saat ditemukan, ciri-ciri kerangka manusia tersebut adalah pria paruh baya dan memiliki rambut sekitar sebahu. Pada saat ditemukan, kerangka tersebut tidak mengenakan pakaian dan hanya mengenakan jas hujan ponco.

ADVERTISEMENT

Ketua RT 04 Dadang Sudrajat mengatakan, jika Suherman adalah pekerja lepas yang disewa Johan Riswan selaku pemilik rumah untuk mengurus rumput dan kebersihan rumah kosong tersebut.

"Kejadiannya ditemukan oleh pegawainya. Dia datang Pukul 12.00 WIB, setelah menemukan pulang lagi ke rumah pemilik rumah di Kota Bandung dan sorenya datang lagi ke tempat itu dengan yang punyanya dan langsung nelepon saya ada penemuan kerangka," kata Dadang kepada Januari 2020 lalu.

Sementara itu, Kapolsek Margahayu Kompol Agus Wahidin menyebut jika warga sekitar tak pernah mencium bau aneh. Termasuk kondisi rumah yang dikerubuni lalat.

"Tidak mencium bau apa-apa karena di situ banyak selokan kurang bersih, ya karena mungkin lebih bau selokan. Kemudian saya tanya, kalau ada bangkai banyak lalat, enggak pernah katanya," ujar Agus.

Agus juga sudah meminta keterangan kepada warga sekitar terkait orang yang mencurigakan di sekitar lokasi. Namun, sambung Agus, warga tak pernah melihat orang mencurigakan atau yang memiliki gangguan mental di kawasan itu.

"Saya tanya apakah pernah melihat ada orang keterbelakangan kesitu, mondar mandir, enggak pernah katanya. Tetangga sebelah juga jarang keluar, tetangga depan rumahnya juga katanya hampir bersamaan beli rumahnya, kalau yang depannya langsung diisi," jelas Agus.

Seperti diketahui, sejak dibeli rumah tersebut sudah dikosongkandarintagun 2014. Adapun pembersihan rumah yang dilakukanSuherman, itu hanya dilakukan di bagian luarnya saja.

Kerangka Manusia Berjenis Kelamin Pria

Dari hasil identifikasi pihak kepolisian, kerangka manusia tersebut berjenis kelamin pria. Spekulasi warga menyebut sosok kerangka manusia tersebut ialah orang dengan gangguan jiwa.

Sebab, kata Dadang, selama ini ia kerap memperoleh aduan dari warganya soal kehadiran orang gila berkeliaran di jalan yang tak jauh dari rumah kosong tersebut.

"Ada orang gangguan jiwa telanjang. Laki-laki," ucap Ketua RT 04 Dadang Sudrajat.

Apakah ODGJ itu masuk dalam rumah itu, Dadang mengaku tidak mengetahui pasti. "Ada yang masuk nggak juga kita juga nggak tahu. Tapi mungkin ada orang gangguan jiwa yang suka berteduh atau apa," sebutnya.

Kapolsek Margahayu Kompol Agus Wahidin menyebut selain kerangka, ditemukan juga rambut manusia. "Memang melihat posisinya dia tuh duduk, kakinya dua-duanya ke bawah. Karena tulang keringnya sudah copot, dari lutut, dari paha sudah copot, jarinya sudah copot, tinggal rambutnya aja," ungkapnya.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra mengatakan, mayat itu diduga meninggal di rumah tersebut kurang dari 1 tahun.

"Kematian korban, angka kematiannya, paling cepat enam bulan. Paling lama satu tahun. Itu angka kematiannya," kata Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan di Mapolresta Bandung.

Polisi sebelumnya menjelaskan beberapa ciri dari kerangka tersebut berdasarkan hasil autopsi. Kerangka itu diduga berusia dewasa ke paruh baya dan kerangka diperkirakan meninggal 6-12 bulan lalu.

"Korban ini berjenis kelamin lelaki, umurnya itu paruh baya kisaran 29-50 tahun dan angka kematiannya, paling cepat enam bulan atau paling lama satu tahun," ucapnya.

Polisi Buka Hotline Orang Hilang

Hingga tahun 2022 ini belum diketahui identitas kerangka manusia tersebut. Sebelumnya, Polresta Bandung sempat buka hotline aduan orang hilang.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan mengatakan warga yang merasa kehilangan keluarganya bisa menghubungi nomor hotline 081343520327.

"Bila ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya paling lama enam bulan atau satu tahun, bisa menghubungi nomor 081343520327," kata Hendra di Mapolresta Bandung

Pihaknya mengaku akan menerima setiap laporan yang masuk demi mengungkap identitas kerangka manusia yang hingga kini belum menemui titik terang itu.

"Akan kami tunggu apabila ada yang mengetahui ciri-ciri dan akan kami ambil sampel DNA-nya. Penyidikan dan penyelidikan sudah maksimal. Kami minta bantuan masyarakat untuk informasi lebih lanjut," ungkapnya.

Halaman 2 dari 2
(wip/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads