Hari Perencanaan Kota Dunia 2022: Sejarah dan Cara Merayakannya

Hari Perencanaan Kota Dunia 2022: Sejarah dan Cara Merayakannya

Cornelis Jonathan Sopamena - detikJabar
Senin, 07 Nov 2022 17:22 WIB
DKI Jakarta jadi Provinsi terdapat dengan 15.978 jiwa per kilometer persegi. Mau tahu total jumlah penduduk Ibu Kota?
Ilustrasi (Foto: Rifkianto Nugroho)
Bandung -

Hari Perencanaan Kota Dunia atau World Town Planning Day diperingati setiap 8 November. Tahun ini, peringatan yang mengangkat tema "Think Global, Plan Local (Pikirkan secara global, rencanakan secara lokal)" ini jatuh pada hari Selasa (8/11/2022).

Dilansir dari situs resmi Royal Town Planning Institute (RTPI), perayaan ini awalnya dicetuskan oleh seorang profesor lulusan Universitas Buenos Aires, Argentina yang bernama Carlos Maria della Paolera pada 1949. Kala itu, berbagai perencana kota dari 30 negara datang untuk merayakan kegiatan tersebut yang dilaksanakan pada 8 November 1949.

Awalnya, perayaan tersebut ditujukan untuk memajukan minat publik dalam turut mengambil peran dalam perencanaan lokal maupun luar negeri. Peringatan dan kegiatan di dalamnya kemudian menjadi penting karena memberi pengakuan terhadap cita-cita perencanaan masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Hari Perencanaan Kota Dunia juga memberikan pencerahan pada masyarakat terkait cara melihat perencanaan kota dari perspektif global. Alhasil, kegiatan ini sukses menarik perhatian berbagai pihak.

Berbagai kegiatan turut dilakukan saat merayakan Hari Perencanaan Kota Dunia. Umumnya, banyak masyarakat berbagai kalangan melakukan penggalangan dana, acara amal, festival jajanan, kompetisi di sekolah, hingga pemberian penghargaan perencanaan.

ADVERTISEMENT

Gerakan RTPI dalam Hari Perencanaan Kota Sedunia 2022

Dalam merayakan Hari Perencanaan Kota Sedunia 2022, RTPI berfokus pada ketahanan dan perencanaan yang menjadi kunci untuk memungkinkan berbagai kota dan warga di dalamnya merespons berbagai tekanan semenjak pandemi.

Pada pertemuan ke-27 dalam merayakan Hari Perencanaan Kota Dunia yang dilaksanakan pada 6 sampai 18 November, para pemimpin global berkumpul untuk membangun ketahanan tersebut dan beradaptasi dengan berbagai perubahan untuk merencanakan masa depan yang lebih baik.

Selain itu RTPI yang bekerjasama dengan Jaringan Perencanaan Global, Asosiasi Perencana Persemakmuran, serta Masyarakat Internasional Perencana Kota dan Regional juga mengadakan lomba menuju Net Zero.

Di tengah badai COVID-19 yang belum mereda ini, Hari Perencanaan Kota Sedunia tetap dirayakan untuk mendukung pemulihan global yang berkelanjutan dengan cara mengajak para masyarakat dunia untuk beralih ke lingkungan yang minim karbon.

(iqk/iqk)


Hide Ads