Permintaan Maaf Pendiri Twitter Usai Banyak Karyawan Kena PHK

Kabar Internasional

Permintaan Maaf Pendiri Twitter Usai Banyak Karyawan Kena PHK

Tim detikInet - detikJabar
Senin, 07 Nov 2022 00:30 WIB
Ilustrasi Twitter
Ilustrasi twitter (Foto: Getty Images/RomanOkopny)
Jakarta -

Pendiri dan mantan CEO Twitter, Jack Dorsey, meminta maaf terkait 'badai' PHK yang menimpa perusahaan media sosial itu setelah dibeli Elon Musk.

Dilansir detikInet, ribuan pegawai Twitter mulai kena PHK. Hal tersebut dilakukan karena Elon Musk menginginkan penghematan di tengah krisis ekonomi dunia.

"Rekan-rekan di Twitter baik di masa silam dan sekarang itu kuat dan tangguh. Mereka selalu menemukan sebuah cara tak peduli betapa pun sulitnya saat ini," tulis Jack Dorsey di Twitter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Aku menyadari bahwa banyak yang marah padaku. Aku bertanggung jawab untuk mengapa setiap orang berada di situasi seperti ini, aku menumbuhkan perusahaan terlalu cepat, aku minta maaf untuk itu," katanya.

"Aku bersyukur dan mencintai setiap orang yang pernah bekerja di Twitter. Aku tidak berharap sikap itu akan berbalas pada saat ini atau selamanya, dan aku memahaminya," pungkas dia.

ADVERTISEMENT

Dorsey lengser sebagai CEO Twitter pada akhir tahun 2021, digantikan oleh Parag Agrawal. Parag dan sejumlah petinggi Twitter sudah lebih dulu diberhentikan oleh Elon Musk begitu dia dipastikan menjadi penguasa baru situs mikroblogging tersebut.

Seperti dikutip detikINET dari CNBC, pada 2013 sebelum Twitter IPO atau melantai di bursa saham, jumlah karyawan mereka sekitar 2.000 orang. Pada akhir tahun lalu, angkanya meningkat pesat sampai lebih dari 7.500 karyawan full time.

Sekadar diketahui, Dorsey mendirikan Twitter pada tahun 2006 bersama para koleganya, yaitu Noah Glass, Biz Stone dan Evan Williams.

Artikel ini telah tayang di detikInet dengan judul Pendiri Twitter Minta Maaf Banyak Karyawan Kena PHK Elon Musk

(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads