Panji Petualang Sebut Ular Naga Susah Dipelihara

Pawang ular profesional Panji Petualang mengatakan ular naga Jawa atau memiliki nama latin Xenodermus javanicus sulit dipelihara. Sebab karakteristik ular ini tidak seperti ular pada umumnya.

"Aku coba memelihara, tetapi berakhir mati, memang ribet banget set up-nya, harus benar-benar seperti alam liar, harus seperti habitatnya banget," kata Panji via sambungan telepon, Minggu (6/11/2022).

Meski demikian, Panji mengatakan ada saja yang merawat ular naga. Akan tetapi jumlahnya tidak banyak.

Panji juga menyebut, tidak mudah untuk menemukan ular satu ini. Bahkan ia menyebut mereka yang menemukannya hanya kebetulan semata.

"Ngak gampang, dan kalau ada yang nemu kebetulan," ujarnya.

Selain itu, ular naga hidupnya di malam hari dan jika di siang hari ular ini mengubur diri di dalam pasir, di dekat aliran sungai dan hanya memunculkan lubang hidungnya ke atas.

"Dia tuh nokturnal, pasti ngumpet di bawah pasir," tuturnya.

Jika pada umumnya ular hidungnya di pinggir dekat mulutnya, ular naga ini hidungnya justru di atas.

"Idungnya nongol ke atas seperti buaya, uler-uler lainnya idungnya kan di pinggir lobangnya, ini di atas idungnya," ucapnya.

"Kalau siang diam di pinggir sungai, nongol idungnya saja," kata Panji.