5 Fakta Menarik Banteng dan Gaharu Maskot Puspa Satwa 2022

5 Fakta Menarik Banteng dan Gaharu Maskot Puspa Satwa 2022

Cornelis Jonathan Sopamena - detikJabar
Sabtu, 05 Nov 2022 16:16 WIB
Penampakan satu-satunya Banteng Jawa penguni cagar alam Pangandaran
Penampakan satu-satunya Banteng Jawa penguni cagar alam Pangandaran (Foto: Dok BKSDA Pangandaran)
Bandung -

Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional 2022 diperingati setiap 5 November. Tahun ini, maskot peringatan tersebut adalah banteng (Bos javanicus) dan gaharu (Aquilaria filaria).

Pemilihan kedua maskot tersebut diumumkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui akun instagram resminya, @kementerianlhk.

Untuk mengetahui lebih lanjut terhadap kedua spesies tersebut, simak 5 fakta menarik dari kedua maskot Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional 2022 ini yang dihimpun detikJabar dari detikcom dan asianwildcattle.org.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Meski sudah berstatus genting (Endangered dalam IUCN Red List), banteng di Kalimantan Tengah masih kerap diburu.

2. Tanduk banteng sering dikoleksi sebagai hadiah dari lomba berburu.

ADVERTISEMENT

3. Bos javanicus adalah banteng endemik pulau Jawa. Di daerah lainnya, terdapat pula banteng dengan nama latin Bos javanicus lowi di Kalimantan dan Bos javanicus birmancius yang berhasil beradaptasi dan menyebar di daratan Asia.

4. Kayu gaharu sempat menggegerkan jagat maya usai dijual US$100.000 per kg atau sekitar Rp1,5 miliar.

5. Agar tidak diserang infeksi jamur, pohon gaharu menghasilkan resin aromatik. Resin tersebut diinduksi stres disebut aloes yang lembap dan berwarna gelap.

(yum/yum)


Hide Ads