Pemkot Bandung telah meresmikan sejumlah ruang publik. Tujuannya, agar indeks kebahagiaan masyarakatnya terus meningkat. Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengaku akan terus mendorong pembangunan ruang publik.
Berdasarkan Open Data Bandung, indeks kebahagiaan Kota Bandung selama lima tahun terakhir dari 2014-2018 mengalami peningkatan. Pada 2014, indeks kebahagiaan Kota Bandung nilainya 68,23. Di tahun 2018, nilai indeks kebahagiaan Kota Bandung mencapai 75,1. Belum ada data terbaru terkait indeks kebahagian Kota Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Menanti Sikap Persib soal Lanjutan Liga 1 |
"Kita dorong terus membangun ruang publik. Mudah-mudahan ke depan semakin banyak ruang publik," ucap Yana kepada detikJabar, Selasa (26/10/2022).
Yana juga menjelaskan pembangunan kampung wisata kreatif juga menjadi salah satu faktor pendorong indeks kebahagiaan. Salah satunya di Pasir Kunci. Yana menerangkan ada tempat permainan anak tradisional di kampung wisata Pasir Kunci.
Yana tak menampik kebahagiaan masyarakat menjadi prioritasnya pasca pandemi COVID-19, selain pemulihan ekonomi. "Jadi, harapan secara teori itu meningkatnya indeks kebahagiaan. Kita tak hanya mendorong percepatan pemulihan, ruang publik juga untuk mencapai indeks kebahagian yang meningkat," kata Yana.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Arief Syaifudin mengatakan saat ini dua ruang publik yang sekaligus bisa menjadi tempat bermain anak berbasis budaya, yakni Kampung Wisata Pasir Kunci dan Teras Sunda. Lokasi Teras Sunda berada di Jalan AH Nasution, dekat dengan Transmart.
"Masyarakat silakan pergunakan. Ada Teras Sunda, itu juga sudah berjalan," kata Arief.
Sementara itu, di Kota Bandung ada beberapa ruang publik lainnya yang telah dibangun, yakni Ciko Arena 1 yang ada di Kecamatan Batununggal, Ruang Curhat Curug Tilu di Kecamatan Sukajadi, Waterfront Cidurian Kecamatan Antapani dan lainnya. Yana berharap pembangunan ruang publik terus ditingkatkan di Kota Bandung.
(sud/mso)