5 Proyek di Kota Bandung yang Telan Anggaran Miliaran Rupiah

5 Proyek di Kota Bandung yang Telan Anggaran Miliaran Rupiah

Sudirman Wamad - detikJabar
Jumat, 14 Okt 2022 04:00 WIB
Pembangunan Rumah Deret (Rudet) Tamansari, Kota Bandung sudah memasuki tahap 2. Begini progresnya.
Begini Progres Rumah Deret Tamansari Bandung (Foto: Wisma Putra)
Bandung -

Lima proyek pembangunan fisik di Kota Bandung telah berjalan. Nominal lima proyek yang sedang dalam pengerjaan ini nominalnya miliaran Rupiah. Salah satunya pembangunan Rumah Deret (Rudet) Tamansari tahap tiga.

Sub Koordinasi Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Kota Bandung Eyet Cahyat menyebutkan lima proyek yang sedang dalam pengerjaan.

Di antaranya Rudet Tamansari tahap tiga, lanjutan pembangunan dan rehabilitasi Teras Cihampelas tahap dua, pembangunan kolam retensi Cisanggarung, belanja modal bangunan gedung kantor DLHK dan rehabilitasi berat gedung kantor, dan rehabilitasi berat gedung kantor RSUD.

"Yang paling besar ini (Rudet Tamansari tahap tiga)," kata Eyet kepada detikJabar, Kamis (13/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Proyek pembangunan Rudet Tamansari tahap tiga itu menelan biaya Rp 19,9 miliar. Dikutip dari LPSE Kota Bandung, total peserta lelang ini sebanyak lima perusahaan. Penandatangan kontrak pengerjaannya dilakukan pada 12 Agustus 2022.

Kemudian, proyek lanjutan pembangunan Teras Cihampelas tahap dua nilainya mencapai Rp 5,1 miliar. Nama proyek ini di LPSE adalah pembangunan skywalk sederhana-rehabilitasi skywal II. Hanya dua perusahaan yang mengikuti lelang. Kontrak pengerjaannya dilakukan pada 12 Agustus 2022.

ADVERTISEMENT

"Pengerjaannya (Teras Cihampelas tahap dua) sudah berjalan dua bulanan. Untuk target pengerjaannya itu dinas terkait ya," kata Eyet.

Lebih lanjut lagi, proyek ketiga yang nilainya miliaran Rupiah adalah pembangunan kolam retensi Cisanggarung, nilainya Rp 4,4 miliar. Lelang proyek ini diikuti lebih banyak peserta, yakni mencapai 13 perusahaan. Penandatanganan kontrak pengerjaannya dilakukan pada 19 September 2022.

Kemudian, untuk nilai proyek belanja modal bangunan gedung kantor DLHK dan rehabilitasi berat gedung kantor mencapai Rp 1,55 miliar. Penandatanganan kontrak proyek ini dilakukan pada 29 Juli 2022. Terakhir adalah proyek rehabilitasi berat gedung kantor RSUD yang mencapai Rp2,59 miliar.

"Evaluasi pengerjaannya dilakukan bagian adbang (pengadaan barang). Ya tidak ada kendala, masih berjalan," kata Eyet.

(sud/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads