.webp)
Militer Amerika Serikat mengakui jika mereka menyimpan video UFO alias wahana terbang tak dikenal yang masih dirahasiakan.
Dilansir detikInet, juru bicara Angkatan Laut AS mengatakan belum bisa membeberkan ke publik karena akan mengganggu keamanan nasional. Hal itu sebagai respons agar video tersebut dibuka berdasarkan aturan Freedom of Information Act (FOIA).
"Dibukanya informasi ini akan mengganggu keamanan nasional karena mungkin memberi para musuh informasi yang berharga terkait operasional Departemen Pertahanan atau Angkatan laut, kelemahan dan atau kemampuannya," sebut juru bicara AL AS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti dikutip detikInet dari Independent, pada tahun lalu Pentagon sempat mempublikasikan beberapa video yang diduga UFO yang diambil oleh pilot angkatan laut terhadap objek UFO.
Video tersebut memperlihatkan benda bergerak dengan kecepatan luar biasa, berputar dan menghilang secara misterius.
"Dari 143 insiden yang dicurigai, ada 18 kasus yang dianggap sebagai bentuk 'pameran' teknologi yang sangat canggih," ujar laporan investigasi.
Pihak Angkatan Laut menyatakan bahwa video UFO tersebut merupakan kasus yang unik namun karena sudah lebih dulu dipublikasikan di channel tidak resmi sehingga publik sudah tahu. Sedangkan video lainnya yang sejauh ini masih rahasia diputuskan tetap disimpan.
"Video yang dirilis itu banyak didiskusikan di domain publik, faktanya juga oleh media besar. Terkait besarnya informasi di domain publik terhadap video itu, maka dimungkinkan untuk merilisnya tanpa ada kerusakan lebih besar pada keamanan nasional," sebut pihak Angkatan Laut.
Artikel ini telah tayang di detikInet dengan judul Militer Amerika Akui Simpan Video Rahasia UFO. Baca selengkapnya di sini.
