.webp)
Paket sembako jadi embel-embel untuk menarik minat ibu-ibu mengikuti vaksinasi booster (ketiga). Mereka terlihat antusias bahkan bergerombol saat mendaftarkan diri untuk mengikuti vaksinasi.
Pantauan detikJabar di lokasi, ibu-ibu yang akan divaksinasi dijemput menggunakan kendaraan truk dalmas Polres Sukabumi Kota. Setelah melewati tahapan observasi, paket sembako itu pun dibagikan kepada warga dan mereka kembali diantarkan pulang menggunakan truk dalmas.
Seperti salah satunya Atiyah (40), warga asal Kampung Legok, Desa Cikurutug, Kecamatan Cireunghas. Dia mengatakan alasannya mendapatkan vaksin tiga selain agar terhindari dari paparan virus juga demi mendapatkan paket sembako.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nggak kenapa-kenapa, biasa aja (pasca disuntik vaksin). Ini vaksin ketiga. Dapat informasinya dari kantor Desa. Kan bade kengeng acis sareng sembako kedah divaksin (mau dapat uang dan sembako harus divaksin dulu), nggak tahu berapa (uangnya)," kata Atiyah kepada detikJabar, Selasa (13/9/2022).
Dia berangkat dari Kampung Legok ke Kampung Pamipiran dijemput menggunakan truk polisi. "Sama teman-teman lain banyak, dijemput pake truk," ujarnya.
Senada, Maskonah (48). Dia yang berasal dari Kampung Nangela juga rela jauh-jauh untuk mendapatkan vaksin sekaligus sembako.
"Iya biar dapat sembako. Ah teu karaos nanaon, ieu vaksin katilu. Diajak sama Ketua PKK," kata Maskonah.
Capaian Vaksinasi di Jawa Barat Sentuh 88 Persen
Turut hadir dalam kegiatan vaksinasi tersebut, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana. Dia menyampaikan capaian vaksinasi di Jawa Barat sudah mencapai 88 persen. Kota dan Kabupaten Sukabumi termasuk penyumbang terbesar di Jabar.
"Pencapaian vaksin di Kota atau Kabupaten Sukabumi ini luar biasa termasuk di Jawa Barat. Yang divaksin sama kita teh seluruh Jabar ada 44 juta. Kita sekarang sudah bisa mencapai sampai 88 persen itu sangat luar biasa," kata Suntana.
Meski demikian, masyarakat masih dihimbau untuk tetap menggunakan masker dan 3M. Terkait bantuan sosial sembako yang diberikan, kata dia, sebagai stimulan untuk menarik minat masyarakat.
"Vaksin kedua bagus, vaksin ketiga juga bagus tapi saya tetap menghimbau masyarakat walaupun sudah divaksin apalagi sudah booster tetap pakai masker, 3M. Memang kegiatan vaksin ini biasa kita dengan pemberian baksos dan lain-lain, apalagi sekarang ada kenaikan harga BBM jadi mudah-mudahan mengurangi sedikit beban (masyarakat)," ujarnya.
(mso/mso)
