.webp)
Kabupaten Garut mendapat 6 penghargaan dalam acara Penilaian Aparatur dan Non Aparatur Berprestasi tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2022. Acara ini diinisiasi oleh Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat dan digelar di Hotel Grand Mercure, Kota Bandung pada Selasa, (23/8).
Menyabet 6 dari 7 kategori penghargaan membuat Kepala Dinas Pertanian (Kadisperta) Garut Beni Yoga mengapresiasi prestasi yang didapat dan berharap hal ini menjadi motivasi berbagai pihak dalam memajukan pertanian di Kabupaten Garut.
"Semoga dengan didapatkannya penghargaan ini bisa memacu dan memotivasi semua pihak dalam terus memajukan bidang pertanian di Kabupaten Garut," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (25/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, dalam penilaian Aparatur dan Non Aparatur Berprestasi Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2022 terdapat beberapa kriteria penilaian dalam acara tersebut, diantaranya kompetensi peserta, keberhasilan peserta, dampak dan manfaat bagi masyarakat, serta inovasi yang dihasilkan.
Adapun penerima 6 penghargaan yang diterima oleh Kabupaten Garut diungkap oleh Beni Yoga sebagai berikut:
1. Peringkat I kategori Gapoktan Berprestasi - Gapoktan Mekar Saluyu Pangeureunan dari Desa Pangeureunan Kecamatan Limbangan
2. Peringkat I kategori Posluhdes - Posluhdes Barokah Mekarsari dari Desa Mekarsari Kecamatan Karangpawitan
3. Peringkat III Kategori Penyuluh Swadaya - Atas Nama Mohammad Subhi PPS dari Desa Pananjung Kecamatan Pamulihan
4. Peringkat III kategori BPP berprestasi - BPP Kecamatan Wanaraja
5. Peringkat III KEP berprestasi - KEP Wanita Sauyunan dari Desa Girijaya Kecamatan Kersamanah
6. Peringkat IV kategori Petani berprestasi - Atas Nama H. Hermawan dari Desa
Sukarame Kecamatan Caringin.
Sebagai informasi, kategori penghargaan Aparatur dan Non-Aparatur Pertanian Berprestasi Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2022 ini terbagi ke dalam 7 kategori penghargaan yang terdiri dari:
1. Penyuluh PNS berprestasi
2. Penyuluh Swadaya Berprestasi
3. Petani Berprestasi
4. Gabungan Kelompok Tani Berprestasi,
5. Kelembagaan Ekonomi Petani Berprestasi,
6. Balai Penyuluhan Pertanian Berprestasi
7. Pos Penyuluhan Desa Berprestasi.
(prf/ega)
