Ngeri! Warga Lihat Korban Laka Maut Ciamis Bertumpuk Saat Dievakuasi

Ngeri! Warga Lihat Korban Laka Maut Ciamis Bertumpuk Saat Dievakuasi

Dadang Hermansyah - detikJabar
Senin, 08 Agu 2022 12:39 WIB
Warga dan petugas mengevakuasi korban dan mobil yang terjun ke jurang di Ciamis
Kondisi mobil pikap yang terjun ke jurang di Ciamis (Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar)
Ciamis -

7 orang tewas dalam insiden mobil pikap terjun ke jurang di Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Setelah kejadian warga setempat langsung mendatangi lokasi dan membantu para korban. Proses evakuasinya pun membutuhkan waktu sekitar 2 jam.

Feti Yulianti, warga setempat, bercerita, kondisi mobil setelah terjun ke jurang terjepit rumpun bambu. Kondisi korban bertumpukan di atas bak terbuka.

"Kondisi penumpang ada di atas bak mobil, patindih-tindih (bertumpuk)," ungkap Feti yang juga membantu mengevakuasi korban, Senin (8/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warga kemudian mulai mengevakuasi satu per satu penumpang. Warga mendahulukan anak-anak yang lebih mudah dievakuasi. Selanjutnya korban yang mengalami luka berat lalu korban meninggal dunia.

"Pertama evakuasi anak-anak yang luka-luka, dibawa ke rumah warga baru dibawa ke Puskesmas pakai ambulans. Setelah kejadian langsung melaporkan ke puskesmas jadi ada ambulans," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Feti menyebut kendala dalam mengevakuasi korban lokasinya di bawah jurang. Ada beberapa warga juga yang terjepit sehingga proses evakuasi memerlukan waktu cukup lama.

"Untuk yang korban luka berat digotong dibawa langsung ke ambulans. Sedangkan untuk yang sudah meninggal dievakuasi digotong pakai sarung karena tidak ada tandu. Cukup sulit karena lokasinya tinggi. Warga di sini gotong royong semua," ungkapnya.

Menurut Feti, warga yang luka-luka terlihat mengalami patah kaki dan tangan. Mereka merupakan rombongan undangan pernikahan asal Burujul, Jatiwangi, Majalengka.

"Evakuasi korban tadi selesai sekitar pukul 10.00 WIB," katanya.

Sedangkan proses evakuasi kendaraan dari jurang sedalam 30 meter memerlukan waktu lebih lama. Pukul 12.00 WIB, warga bersama polisi, petugas BPBD dan Damkar baru berhasil mengevakuasi mobil pikap tersebut.

Baca juga: 'Nyanyian' Bharada E Ungkap Pembunuh Brigadir J Lebih dari Satu
Warga dan petugas mengevakuasi korban dan mobil yang terjun ke jurang di CiamisWarga dan petugas mengevakuasi korban dan mobil yang terjun ke jurang di Ciamis Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar

Arus lalu lintas sempat terhambat selama proses evakuasinya. Baik dari arah Majalengka maupun dari arah Panjalu.

Proses evakuasi mobil pikap menggunakan 1 mobil derek dan 1 mobil BPBD yang memiliki tali Sling. Dua mobil itu pun mengalami kesulitan saat menariknya. Warga bersama sejumlah polisi pun dikerahkan untuk menarik mobil pikap tersebut. Setelah berjibaku akhirnya mobil berhasil dievakuasi.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads