Sudah sejak pagi, ratusan siswa baru di SMPN 51 Kota Bandung berdatangan pada hari pertama masuk sekolah. Mereka langsung dibariskan di lapangan sekolah untuk mengikuti masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS).
Usai diberikan arahan oleh pihak sekolah, para siswa yang terbagi beberapa kelompok langsung diajak oleh OSIS SMPN 51 Bandung untuk masuk ke dalam kelas dan diberikan pembekalan lanjutan.
Mereka sangat antusias. Itu terlihat dari wajah dan ekspresi para siswa yang mengikuti MPLS ini bersama guru dan OSIS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, yang membuat senang para siswa ini saat mengucapkan yel-yel. Tak jarang mereka tertawa lepas bersama teman-teman barunya.
Karena masih dalam tahap pembekalan, pihak sekolah belum menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM). Dalam sepekan kedepan, para siswa ini akan mengikuti MPLS.
MPLS ini digelar SMPN 51 Kota Bandung agar para siswa baru ini cepat beradaptasi. Cepat beradaptasi dengan teman, guru, dan lingkungan sekolah.
Meski hari ini merupakan hari pertama masuk sekolah, para siswa ini sudah cepat beradaptasi, salah satunya beradaptasi dengan teman barunya, seperti yang dirasakan Djibriel (13) kelas VII-7.
Saat detikJabar berbincang dengan Djibriel ia sudah mengenali teman sebangkunya. Saat disinggung perasaan pertama masuk SMP, Djibriel yang merupakan alumni SDN 06 Cipamokolan ini mengaku deg-degan.
"Deg-degan, tapi senang," katanya kepada detikJabar.
![]() |
Djibriel yang bercita-cita jadi pengusaha properti ini mengaku sudah mempersiapkan diri sebelum hari pertamanya masuk sekolah. Persiapan tersebut meliputi seragam hingga buku, dan yang utama adalah skill dalam belajar harus ditingkatkan.
"Iya ditingkatkan (skillnya)," ujar Djibriel.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Muhammad Muhtar mengatakan, MPLS ini digelar tiga hari offline dari Senin-Rabu pengenalan lingkungan sekolah dan dua hari online dari Kamis-Jumat pengenalan ekstrakulikuler.
"Tujuannya, memperkenalkan dan mengkondisikan anak-anak dari sebelumnya pendidikan dasar menjadi pendidikan menengah, perlu disosialisasikan kepada mereka," ungkap Muhtar.
Pada tahun ajaran baru ini, ada sekitar 352 siswa atau 11 kelas yang menjadi keluarga baru SMPN 51 Kota Bandung.
"Untuk anak-anak kami apresiasi mereka sudah lolos dari ratusan yang daftar ini ada jalur zonasi, prestasi dan sebagainya. Mudah-mudahan mereka setelah ikuti kegiatan MPLS mereka bisa bersinergi dengan lingkungan sekolah baru, tata tertib, aturan, kegiatan lainnya yang ada hubungan dengan edukasi sekolah," pungkasnya.
(wip/ors)