.webp)
Hari pertama masuk sekolah para siswa baru di Sekolah Luar Biasa Negeri (SLB N) Pajajaran, Kota Bandung antusias mengikuti kegiatan. Pihak sekolah pun mengadakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
Diantar orang tua hingga kakak kandungnya, siswa-siswi berkebutuhan khusus di SLB N Pajajaran terlihat riang gembira menyambut tahun ajaran baru. Mereka begitu bersemangat mengikuti kegiatan MPLS bersama teman-teman barunya.
Salah seorang siswa baru yakni Nur Aini mengaku sudah lama menantikan momen kembali ke sekolah setelah sebelumnya lama mengikuti proses pembelajaran secara daring.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Senang (hari pertama), bisa masuk sekolah lagi, ketemu teman baru," kata Aini saat diwawancarai detikJabar, Senin (18/7/2022).
Nur Aini merupakan siswa baru asal Deli Serdang, Sumatera Utara yang sengaja pindah ke Bandung untuk melanjutkan studinya ke jenjang SMA. Di Bandung, Aini tinggal bersama keluarganya.
"Sebelumnya saya sekolah di Deli Serdang dan pindah ke Bandung SMA nya. Disini tinggal sama keluarga, bapak, ibu, kakak," ungkapnya.
Melanjutkan sekolah di Bandung, Nur Aini yang merupakan penyandang tunanetra ini berkeinginan bisa menjadi pribadi yang mandiri.
"Keinginan sekolah disini pengen kan ini jauh dari rumah, mau mandiri," ujarnya.
Sementara itu Helmi Nia Darmia, kakak kandung Nur Aini mengatakan sengaja pindah ke Bandung untuk menyekolahkan adik kandungnya tersebut. Menurutnya di daerah asalnya, tidak ada SLB tingkat SMA.
"Karena kalau disana (Deli Serdang) nggak ada yang SLB SMA jadi pindah ke Bandung. Dari gurunya yang menawarkan ke sini," ucap Helmi.
Ia mengungkapkan sejak pindah ke Bandung, adiknya Nur Aini mengaku sangat antusias untuk segera memulai sekolah secara luring.
"Senang antar adik sekolah untuk melanjutkan cita-citanya. Adik saya juga senang katanya antusias bisa sekolah lagi," singkatnya.
Ditempat yang sama, Kepala SLB N Pajajaran Gun Gun Guntara menjelaskan di hari pertama masuk sekolah ini pihaknya mengadakan masa MPLS selama lima hari ke depan.
"Untuk kegiatan hari pertama sekolah tahun ajaran 2022/2023 ini dimulai dengan kegiatan MPLS mulai hari Senin sampai Jumat," ujar Guntara.
Menurutnya semua siswa baru di SLB N Pajajaran yang mencakup tingkat TK, SD, SMP hingga SMA sangat antusias mengikuti kegiatan di hari pertama sekolah ini.
"Alhamdulillah saat ini semua hadir menunjukkan antusias anak-anak dan orang tua memang menginginkan pembelajaran luring semangat mereka tinggi dan mereka senang karena membutuhkan pembelajaran seperti dulu tidak lagi daring," jelasnya.
"Karena sangat membosankan dan ketika masuk ke sini mereka siap menyambut pembelajaran," sambung dia.
Pendaftar Menurun
Guntara mengungkapkan di tahun ajaran baru ini jumlah pendaftar di SLB N Pajajaran menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini total siswa baru ada sebanyak 26 orang. Saat ini total siswa di SLB N Pajajaran diketahui sebanyak 70 orang.
"Untuk siswa baru sekarang TK ada 2, SD 4, SMPN 4, SMA 10. Ditambah lagi yang penjaringan di Lembang ada 6 orang, jadi sistemnya di Pajajaran ini ada yang di induk dan di luar induk unit layanan disabilitas," jelasnya.
"Dibanding tahun ke tahun dari 2018 terus mengalami penyusutan. Kemarin juga kita meluluskan 10 siswa SMA dan melalui layanan di luar ada penambahan sedikit walaupun belum signifikan," tutup Guntara.
(bba/dir)
