.webp)
6 penyelam andal dari tim SAR gabungan diturunkan untuk mencari wisatawan asal Tasikmalaya yang hilang di Pantai Legokjawa, Cimerak, Kabupaten Pangandaran pada Kamis (7/7/2022).
Dari pantauan detikJabar, tim SAR gabungan melakukan pencarian yang kedua pukul 13.30 WIB. Tim sempat beristirahat, setelah pencarian pertama tak membuahkan hasil.
Kasat Polair Polres Ciamis AKP Sugianto mengatakan, kondisi arus ombak di pantai Legokjawa berbahaya untuk direnangi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gelombangnya tinggi sampai 1 meter. Selain itu kondisi karang di dasar lautnya penuh karang besar yang menjorok ke dalam semacam palung," kata Sugianto kepada detikJabar. Kamis (7/7/2022).
Menurut Sugianto pada pencarian kedua akan dilakukan dengan 2 metode. Pertama dengan menurunkan tim penyelam andal yang akan mencari hingga 500 meter dari tepian pantai, karena adanya palung kemudian tim gabungan dan Polairud akan menyisir dengan radius 1 KM dari pinggir pantai.
Dia berharap penemuan kedua ini bisa membuahkan hasil meskipun dalam setiap pengalaman yang sering terjadi, jarak 3 sampai 6 hari, orang yang tenggelam biasanya baru ditemukan.
"Paling cepat 3 hari, paling lama 6 hari itu udah maksimal penemuan," kata Sugianto.
Sebelumnya, 9 pengurus ikatan remaja masjid di Tasik terseret ombak saat berenang di Pantai Legokjawa. Lima orang berhasil dievakusi dengan kondisi selamat, sementara tiga lainnay dilaporkan meninggal dunia dan satu orang masih dalam pencarian.
