Anggota Komisi IV DPR RI Riezky Aprilia memarahi pejabat Kementerian Pertanian (Kementan) berkaitan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan. Video momen Riezky Aprilia mencak-mencak itu viral di media sosial.
Dikutip dari detikNews, Senin (4/7/2022), video yang viral itu merupakan potongan kejadian saat rapat Komisi IV DPR dengan pejabat eselon I Kementan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada 8 Juni 2022. Sebagaimana dilihat dalam video asli yang ditayangkan via YouTube akun resmi Komisi IV DPR RI, Riezky Aprilia menjelaskan bahwa Kementan sudah diingatkan untuk segera mencegah PMK.
Anggota DPR dari Fraksi PDIP ini mengungkapkan permintaan tersebut diabaikan. Riezky pun mengungkit kunjungan kerja pejabat Kementan ke Brasil dalam rangka mencari vaksin untuk hewan yang terjangkit PMK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mohon maaf pimpinan, Kementerian Pertanian, Dirjen PKH, ya, saya yakin Anda mendengar apa yang saya sampaikan. Di mana hadirnya negara hari ini terhadap yang mendapatkan wabah PMK ini," ujar Riezky Aprilia, yang merupakan anggota DPR dari daerah pemilihan (dapil) Sumatera Selatan (Sumsel) I.
"Anda bayangkan di posisi Anda dong. Anda punya satu-satunya ternak, sudah ditabung, sudah diapa. Ingat, lo, kalau dalam situasi itu balikin sama diri Anda sendiri, Anda enak-enak saja ke Brasil. Itu sudah saya warning loh ya dari minggu lalu. Bener nggak Pak Dirjen," ujar dia menambahkan.
Dalam kesempatan tersebut, Riezky Aprilia menyoroti soal program food estate Kementan. Riezky Aprilia menjelaskan ada dugaan penyelewengan anggaran negara dalam program food estate di Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan.
Setelah itu, terekam momen Riezky Aprilia mengucapkan 'masak mesti diinjak' di hadapan pejabat Kementan. "Saya itu sudah capek, makanya saya datang terlambat, jujur saja. Kalau bahasa orang Sumatra itu bebal. Kita di sini mau memperbaiki, pak, sama-sama, kita mitra. Diomongin baik nggak bisa, dielus nggak bisa, ditampar nggak bisa, masak mesti diinjak," tutur Riezky menegaskan.
(bbn/bbn)