Polisi Cek Bus Maut Nyungsep di Tasik yang Terdaftar AKAP

Polisi Cek Bus Maut Nyungsep di Tasik yang Terdaftar AKAP

Faizal Amiruddin - detikJabar
Selasa, 28 Jun 2022 20:37 WIB
Proses evakuasi bus City Trans Utama bernopol B 7701 TGA di Rajapolah Tasikmalaya
Proses evakuasi bus City Trans Utama bernopol B 7701 TGA di Rajapolah (Foto: Faizal Amiruddin/detikJabar)
Tasikmalaya -

Bus pariwisata City Trans Utama yang mengalami kecelakaan masuk jurang di jalan raya Rajapolah Kabupaten Tasikmalaya ternyata masih tercatat sebagai bus antar kota antar provinsi (AKAP). Bus tercatat sebagai transportasi umum trayek Jakarta-Jawa Tengah.

Penelusuran detikJabar dalam aplikasi sistem perizinan online angkutan darat dan multimoda (Spionam) Kementerian Perhubungan, bus dengan nonor polisi B 7710 TGA itu merupakan bus AKAP dengan trayek Jakarta Pulogebang - Purwokerto Jawa Tengah.

Dalam data Spionam itu bus tercatat milik PT Sinar Jaya Megah Langgeng dan merupakan bus keluaran pabrikan Hino. Bus itu juga merupakan bus kelas ekonomi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikonfirmasi mengenai dugaan tersebut Kanit Penegakan Hukum Satlantas Polres Tasikmalaya Kota Ipda Zezen Zaenal mengaku belum melakukan penyelidikan terkait status perizinan bus tersebut.

"Belum, belum sampai sana. Nanti kami akan selidiki lebih lanjut," kata Zezen, Selasa (28/6/2022).

ADVERTISEMENT

Zezen mengatakan bahwa hasil penyelidikan, insiden kecelakaan tersebut diakibatkan oleh sopir bus yang mengantuk.

"Seperti sudah disampaikan penyebab kecelakaan sopir mengantuk dan dirinya sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Zezen.

Pihaknya juga sudah menyelidiki mengenai kondisi bus tersebut. Kesimpulan sementara bus dalam kondisi laik jalan ketika digunakan mengangkut rombongan dari Sumedang tujuan pantai Pangandaran.

"Kami sudah melakukan pengecekan awal bersama tim penguji dari Dishub Kota Tasikmalaya, hasil pemeriksaan permulaan dinyatakan bus dalam keadaan laik jalan," kata Zezen.

Namun pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait kondisi kendaraan itu dengan melibatkan pihak pabrikan kendaraan dan mekanik.

"Selanjutnya akan kami lakukan pemeriksaan lebih lanjut mengenai kondisi kendaraan dengan melibatkan APM (agen pemegang merek) dan mekanik. Ini untuk lebih detail mengetahui kondisi bus tersebut," kata Zezen.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Bus Rombongan SD Terjun ke Jurang di Tasikmalaya, Sopir Diduga Ngantuk"
[Gambas:Video 20detik]
(dir/dir)


Hide Ads