.webp)
Seorang pensiunan polisi di Subang harus menjalani kehidupan yang serba sederhana. Ia diketahui hanya tinggal di sebuah kontrakan kecil yang berada di Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Subang.
Dialah Bripka purnawirawan Nanang, yang telah pensiun sebagai penegak hukum sejak tahun 2014 lalu. Ia tinggal mengontrak di rumah yang cukup mungil, sekitar 5 x 8 meter persegi bersama istri dan anak bungsunya.
Bripka Nanang terakhir bertugas sebagai polisi lalu lintas di Polres Subang. Sejak pensiun, ia habis masa senjanya di rumah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ngontrak di sini sudah lama, selama pensiun tahun 2014 sudah ngontrak bersama istri dan anak saya yang bungsu. Dulu saya bertugas di Lantas Polres Subang," ujar Bripka Nanang kepada detikJabar, Selasa (21/6/2022).
 Sosok Bripka Nanang mantan anggota polisi lantas di Subang yang tinggal di kontrakan sederhana. Foto: Dwiky Maulana Vellayati/detikJabar |
Sebelumnya, Nanang sempat tinggal di asrama polisi namun sejak pensiun sebagai anggota kepolisian ia tinggal di rumah kontrakan. Nanang sendiri memiliki 4 orang anak.
"Total ada 4 anak, anak pertama kerja jadi anggota polisi juga, yang kedua kerja sebagai petugas SPBU, ketiga di Brimob sama yang terakhir bungsu masih sekolah," katanya dengan nada bangga.
Kapolres Subang AKBP Sumarni terenyuh melihat kesederhaan yang ditunjukkan oleh Bripka Nanang. Ia pun datang bersilaturahmi dengan membawa bantuan Anjangsana.
"Sebagai bentuk kepedulian kami dari Polres Subang, hari ini saya memberikan baksos Anjangsana kepada Warakauri dan Purnawirawan," kata Sumarni.
 Sosok Bripka Nanang mantan anggota polisi lantas di Subang yang tinggal di kontrakan sederhana. Foto: Dwiky Maulana Vellayati/detikJabar |
Sumarni mengatakan, kegiatan ini merupakan momen mendekati HUT Bhayangkara yang ke-76. Selain itu, hal ini dilakukan merupakan suatu bentuk kepedulian Polres Subang kepada pensiunan Polri.
"Ke depannya setelah melihat kondisi dari Bapak Nanang dan apa yang bisa kita bantu sampai nanti Pak Nanang bisa tinggal di rumah sendiri tidak mengontrak lagi," ujar Sumarni.
(yum/yum)
