.webp)
Jalan ambles kembali terjadi di ruas Jalan Sukanagara-Sindangbarang Kabupaten Cianjur. Kali ini, tanah di kawasan Kecamatan Cibinong ambles hingga mengakibatkan lubang sepanjang 3 meter dan lebar 2 meter di badan jalan.
Akibatnya polisi menerapkan sistem buka-tutup. Selain itu, kendaran berat seperti truk dari Sindangbarang mengarah Cianjur ataupun sebaliknya tidak diperbolehkan.
Kapolsek Cibinong Iptu Dedi Suryaman mengatakan amblesnya jalan disebabkan gorong-gorong yang rusak. Sehingga debit air yang tinggi pasca hujan deras mengikis tanah di bawah badan jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kejadiannya tadi (Senin 20 Juni) sekitar pukul 22.00 Wib. Debit air yang besar yang mengikis tanah di bawah jalan mengakibatkan aspal di atas gorong-gorong ambles, membuat lubang dengan panjang 3 meter, lebar 2 meter, dan kedalaman 2 meter," ujar dia, Selasa (21/6/2022).
Menurutnya, adanya lubang itu membuat hanya setengah badan jalan yang masih dapat dilalui. Itu pun hanya bisa dilalui sepeda motor dan minibus.
"Jadi kita lakukan rekayasa lalulintas satu arah secara bergantian. Itu pun hanya boleh dilintasi sepeda motor dan minibus," kata dia.
"Anggota dari Polsek diturunkan untuk mengatur lalulintas, sekaligus menginformasikan pada pengendara agar berhati-hati karena ada badan jalan yang ambles," tambahnya.
Khusus untuk truk, dialihkan sementara melalui jalur alternatif. "Dari Sindangbarang kita sudah lakukan imbauan agar truk yang bermuatan berat mencari jalan alternatif, khawatir jalan yang ambles semakin parah," tuturnya.
Dedi menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Provinsi Jawa Barat agar segera melakukan penanganan.
"Rencananya besok sudah mulai diperbaiki, sehingga lalulintas kendaraan kembali normal," ungkapnya.
Sekadar diketahui, sebelumnya jalan utama menuju Cianjur Selatan tepatnya di Kecamatan Tanggeung juga ambles sepanjang 50 meter, Sabtu (18/6/2022) sore. Setengah badan jalan yang ambles mengakibatkan jalan dari Sukanagara menuju Sindangbarang itu tidak bisa dilalui kendaraan.
(ors/ors)
