Aksi penyelamatan korban pemotor yang jatuh dari Jembatan Bagbagan pada Senin (13/6/2022) berlangsung dramatis. Saat itu ada tiga korban, salah satunya bayi berusia 8 bulan yang diselamatkan seorang warga bernama Ece Supriadi alias Bustong.
Informasi diperoleh detikJabar, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Bustong mendengar teriakan minta tolong, karena ada pemotor berboncengan terjun ke sungai posisinya saat itu tidak jauh dari lokasi kejadian. Sontak, ia langsung melompat ke sungai arah jatuhnya korban.
"Saat itu posisi saya diam di bengkel terdengar suara ada teriakan minta tolong katanya ada yang jatuh ke kali, saya spontan lari ke bawah untuk mengevakuasi yang terjun ke sungai dan ternyata betul ada yang kelihatan dua orang itu suami istri," kata Bustong kepada detikJabar, Selasa (14/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban jatuh dari ketinggian sekitar 35 metet ke arus sungai Cimandiri. Saat itu, Bustong hanya melihat Dilfa (22) dan istrinya Seftia (20). Sambil meraih keduanya, tatapan Bustong melihat ke sekeliling sungai karena korban Seftia berteriak lirih soal bayinya Delfan (8 bulan) yang ikut terjatuh.
"Saya mendengar si ibunya ini mengucap kalimat orok, orok, orok begitu berulang-ulang. Saya otomatis melihat ke sekeliling, saya bergumam dalam hati ada juga plastik hijau yang terbawa arus sungai, sampai kemudian si ibunya ini bilang bahwa bayinya dikepit di kaki," ujar Bustong, ia mengaku kaget dan langsung spontan meraih ke bawah kaki korban.
"Posisi bayinya di dalam air, dikepit antara kaki. Saya langsung mengangkat bayi itu ke atas, saya keluarkan air. Setelah itu saya juga langsung berusaha mengeluarkan air dari dalam perut si bayi saya kasih nafas buatan," ucap Bustong.
Bustong langsung membawa seluruh korban ke pinggir sungai dibantu warga lainnya, korban kemudian dibawa ke Puskesmas karena kondisinya parah korban kemudian dibawa ke rumah sakit.
"Alhamdulillah pihak rumah sakit memberi pertolongan pertama langsung ditangani alhamdulilah juga pihak perusahaan respons tanggung jawab sepenuhnya tadinya dia (korban) sembuh harus sembuh lagi begitu kan," ungkap Bustong
"Kondisi korban alhamdulillah sudah sehat, malam juga sudah bisa pulang cuma saya tahan dulu jangan dulu pulang takut ada apa apa kalau bisa besok atau lusa," katanya.