Pemakaman Eril, Duka Sepanjang Jalan Bandung ke Cimaung

Pemakaman Eril, Duka Sepanjang Jalan Bandung ke Cimaung

Tim detikJabar - detikJabar
Senin, 13 Jun 2022 13:21 WIB
Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril tiba di lokasi pemakaman di kawasan Cimaung, Bandung. Jenazahnya disambut para pelayat yang lebih dulu hadir di sana.
Jenazah Eril disambut para pelayat di area permakaman. (Foto: Wisma Putra/detikJabar)
Bandung -

Hari ini, Senin (13/6/2022), suasana duka menyelimuti Kota Bandung dan sekitarnya. Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) dimakamkan, dibawa dari Gedung Pakuan ke permakaman di Baitul Ridwan Islamic Center, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.

Jenazah Eril diberangkatkan dari Gedung Pakuan atau rumah dinas gubernur Jabar, Kota Bandung, pada pukul 09.11 WIB. Sejumlah petugas mengawal. Selawat dan lantunan tahlil menggema di Gedung Pakuan mengiringi kepergian rombongan.

Rombongan menempuh jarak sekitar 30 kilometer ke Cimaung, Kabupaten Bandung. Warga menyemut di sepanjang jalan, mulai Cicendo, Pasupati, Djunjunan (Pasteur) dan seterusnya. Mereka berdiri di pinggir jalan, melambaikan tangan ke
rombongan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di Jalan Djunjunan, salah satu warga Rina turut merasakan duka yang dialami keluarga Ridwan Kamil. Walau tak mengenal Eril secara langsung, hatinya terdorong untuk ikut mendoakan Eril.

"Semoga keluarga Pak Gubernur diberikan ketabahan, saya juga merasa aneh. Kenal Eril juga tidak, tapi inginnya ikut mendoakan dan merasa kehilangan," tutur Rina.

ADVERTISEMENT

Di Kota Cimahi, warga berbaris di atas Jembatan Baros. Dengan memakai ponsel, warga mengabadikan momen saat kendaraan yang membawa jenazah putra sulung Ridwan Kamil itu melintas ke peristirahatan terakhirnya.

Nanang (49), warga Baros, sengaja menunggu iring-iringan kendaraan pengantar mendiang Eril. Dia mengaku selalu mengupdate info sejak Eril hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss. Sampai akhirnya Eril ditemukan meninggal dunia dua pekan kemudian.

"Saya update terus beritanya setiap hari. Kami sebagai warga Cimahi hanya bisa mendoakan semoga husnulkhatimah. Saya ikut sedih," kata Nanang.

Sekitar pukul 10.55 WIB, Senin (13/6/2022), rombongan tiba di lokasi pemakaman. Pelayat menyesaki jalan menuju pemakaman. Lantunan salawat bergema saat jenazah Eril digotong. Seluruh pelayat berdiri.

Prosesi pemakaman berlangsung khidmat dan haru. Dalam sambutan penghormatan terakhir, Ridwan Kamil berterima kasih kepada semua pihak yang membantu proses pemulangan jenazah putranya hingga dimakamkan.

"Atas nama keluarga. Saya menghaturkan terima kasih kepada bapak Jokowi dan Ma'ruf Amin. Pemkab Bandung, keluarga dan sahabat Eril dan masyarakat yang sudah ikhlas mendoakan dan melepas Eril," kata pria yang akrab disapa Emil ini.

Emil yang berpakaian hitam dan berpeci itu hadir di pemakaman didampingi istri, anak, dan orang tuanya.

"Ananda (Eril) telah selesai tugas di dunianya dengan paripurna. Tidak kurang, tidak lebih Allah sudah tetapkan karena tidak ada satu pun daun jatuh, ranting patah kecuali atas izin dan kehendak Allah," tutur Emil.

Selamat jalan, Eril

Halaman 2 dari 2
(trw/bbn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads