Kala Ridwan Kamil-Atalia Bergandengan Tangan Erat Usai Temui Warga

Kala Ridwan Kamil-Atalia Bergandengan Tangan Erat Usai Temui Warga

Sudirman Wamad - detikJabar
Minggu, 05 Jun 2022 12:24 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan istri Atalia Praratya bergandengan tangan usai menemui warga di Gedung Pakuan
Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan istri Atalia Praratya bergandengan tangan usai menemui warga di Gedung Pakuan (Foto: Sudirman Wamad/detikJabar)
Bandung - Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya menemui warga yang ingin mengucapkan belasungkawa di halaman Gedung Pakuan, Kota Bandung. Isak tangis dan gandengan tangan Ridwan Kamil dengan Atalia warnai momen haru.

Sekitar pukul 09.50 WIB, Minggu (5/6/2022), Ridwan Kamil dan Atalia keluar dari ruangan Gedung Pakuan menuju halaman. Keduanya mengenakan setelah hitam. Ridwan Kamil meminta petugas keamanan untuk membuka gerbang. Warga yang hendak mengucapkan belasungkawa diminta untuk antre.

Sekitar 15 menit Ridwan Kamil dan Atalia menyempatkan diri menemui warga. Warga pun dengan tertib mengantre. Pelukan, salam dan air mata mewarnai momen haru selama 15 menit itu.

Sebelum menemui warga, Ridwan Kamil dan Atalia tampak bergandengan tangan menuju pintu gerbang utama Gedung Pakuan. Setelah menemui warga, keduanya pun tampak bergandengan erat menuju Gedung Pakuan kembali.

Salah seorang warga, Murnita Maria mengaku sangat berduka dengan musibah yang menimpa keluarga Ridwan Kamil. Murnita mengaku mewakili keluarga dari Batak Karo mengucapkan belasungkawa.

"Luar biasa bisa langsung bersalaman dengan Bu atalia dan Pak Ridwan Kamil. Merasakan banget bagaimana perasaan mereka," kata Murnita.

Murnita mengaku mengenal Ridwan Kamil dan Atalia. Ia juga mengapresiasi Ridwan Kamil dan Atalia yang menyempatkan diri untuk menemui warga dalam suasana duka.

"Mereka berduka tapi masih perhatian untuk menyapa. Aa Eril bahagia di surga. Anak yang soleh, baik dan menurut dengan orang tua," kata Murnita.

Sementara itu,Esa mengaku sejak kemarin ingin memberi ucapan belasungkawa. Warga asal Soreang Kabupaten Bandung itu mengaku sejak pagi sudah sampai di Gedung Pakuan.

"Jauh-jauh ke sini untuk memberikan bunga dan ucapan duka," kata Esa. (sud/yum)



Hide Ads