.webp)
Bupati Bandung Dadang Supriatna menginap di salah satu rumah warga Kampung Patrol RT 03/RW 07 Desa Ibun Kecamatan Ibun Kabupaten Bandung, Rabu (18/5) malam. Ia ditemani Ketua TP PKK Kabupaten Bandung Emma Dety Supriatna dan jajaran perangkat daerah.
Ia menjalani program Bunga Desa (Bupati Ngamumule Desa) ini untuk melihat langsung keseharian warga di perkampungan Desa Ibun, Kecamatan Ibun. Salah satu kegiatan yang tergabung dalam program Bunga Desa adalah menginap di desa yang berdekatan dengan perbatasan Kabupaten Garut tersebut.
Diketahui, Dadang memilih untuk bermalam di sebuah rumah panggung berusia 22 tahun milik pasangan suami istri Kepin (33) dan Otik (30). Berusia cukup lama, kondisi lantai papan rumah panggung disebut sudah mulai menghitam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak hanya lantai, dinding rumahnya pun terbuat dari papan dan atap rumahnya terbuat dari bilik bambu. Rumah panggung milik keluarga Kepin ini berukuran 5 x 8 meter yang terdiri dari dua kamar tidur dan dapur yang dilengkapi tungku dari tanah liat.
Salah setu warga bernama Kepin merasa terhormat karena Bupati Bandung bersama istri dan jajaran perangkat daerah Kabupaten Bandung berkenan untuk menginap di rumahnya. "Alhamdulillah kehadiran pak Bupati sangat menyenangkan dan ini suatu kehormatan. Tiasa kulem (menginap) di rorompok butut," ujarnya seperti dalam keterangan tertulis, Kamis (19/5/2021).
Dadang juga sempat berbincang-bincang dengan Kepin terkait pekerjaannya sehari-hari. Dalam diskusi santai tersebut, Kepin mengungkapkan profesinya yang merupakan pekerja harian lepas.
"Saya dalam keseharian hanya pekerja harian lepas, terkadang kerja di proyek pembangunan rumah, terkadang menjadi buruh tani di kebun," katanya.
Ditemani istrinya, Otik, Kepin juga menceritakan upahnya sebagai buruh harian lepas sebesar Rp70.000/hari. Kepin juga mendapat upah kerja sebesar Rp100.000/per hari ketika melakukan pekerjaan di proyek bangunan.
"Lumayan buat nafkah keluarga. (Tapi) terkadang dalam seminggu itu, ada dua hari kerja menjadi buruh harian lepas. Terkadang tak ada pekerjaan.," lanjutnya.
Tidak hanya menyambangi dan menginap di rumah keluarga Kepin, Dadang juga mengabarkan rumah tersebut akan diperbaiki melalui program Bedah Rumah. Kepin merasa sangat bersyukur dan berterimakasih kepada pihak Bupati Bandung.
"Saya sangat bersyukur, kalau rumah saya ini mau diperbaiki oleh Pak Bupati. Saya bersama istri mengucapkan terima kasih kepada Pak Bupati Bandung atas bantuannya. Saya juga mengucapkan terima kasih atas kedatangan Pak Bupati ke rumah saya untuk menginap," imbuhnya.
Di samping itu, Kepin mengaku siap membantu Program Bedah Rumah oleh Pemkab Bandung saat mereka hendak memperbaiki rumahnya nanti karena ia sudah memiliki pengalaman sebagai tukang bangunan.
"Tapi saya hanya siap tenaga saja, karena biaya belum punya," pungkasnya.
(akd/ega)
