381 Sapi di Garut Terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku

381 Sapi di Garut Terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku

Hakim Ghani - detikJabar
Jumat, 13 Mei 2022 02:08 WIB
Pengecekan kesehatan sapi di Garut.
Pengecekan kesehatan sapi di Garut. (Foto: Hakim Ghani/detikJabar)
Garut - Ratusan sapi di Kabupaten Garut terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Lima di antaranya mati dan terpaksa dimusnahkan pemilik.

Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengatakan ada ratusan ekor sapi yang positif PMK. "Dinyatakan positif hingga saat ini ada 381 ekor," kata Helmi, Kamis (12/5).

Dia menjelaskan 381 sapi yang dinyatakan positif PMK tersebut berada di sembilan kecamatan. Menurut informasi yang dihimpun, lima di antaranya mati dan harus dimusnahkan pemiliknya. Lalu, delapan ekor di antaranya terpaksa harus dipotong oleh pemilik.

"Ini di sembilan kecamatan. Populasi di kita itu ada 17 ribu lebih," ujar Helmi.

Helmi bersama Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Garut Sofyan Yani didampingi sejumlah dokter hewan melakukan pemantauan ke sejumlah peternakan sapi yang ada di Garut. Saat ini Pemkab Garut berupaya mencegah penyakit ini tidak menular ke hewan di peternakan yang lain.

Salah satu cara dilakukan Pemkab Garut yaitu memberikan desinfektan kepada para peternak untuk disemprotkan ke hewan. Selain itu, Pemkab Garut juga akan menerjunkan tim untuk mengedukasi para pemilik peternakan.

"Nanti pak dokter hewan ini akan mengedukasi agar tidak ada mobilitas, lalu lintas di area peternakan. Supaya penyakitnya tidak menular ke sapi lain," ujar Helmi.

Helmi Selain itu, dia menegaskan, sapi terindikasi PMK harus dibawa ke rumah pemotongan hewan (RPH) jika akan disembelih. "Nanti diperiksa dulu sama dokter. Kalau dagingnya bersih, layak dimakan dan masih bisa dikonsumsi tidak masalah," ucap Helmi. (bbn/bbn)



Hide Ads