.webp)
Polda Jabar mengapresiasi anggota Polres Tasikmalaya yang tetap tenang meskipun dimaki-maki oleh seorang penumpang mobil Alpahard di simpang tiga Panyusuhan, Kecamatan Ciawi, Jumat (6/5) kemarin.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo. Meski sedang capek, Ibrahim sebut anggota tersebut masih tetap tenang.
"Kita mengapresiasi anggota yang bertugas, walaupun dalam keadaan capek setelah beberapa hari bertugas di lapangan dan mendapatkan kondisi demikian namun tetap santun dan tidak terpancing," kata Ibrahim via pesan singkat, Sabtu (7/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya mengaku prihatin dengan kejadian tersebut. Padahal, pengaturan arus lalu lintas yang dilakukan anggotanya tersebut dilakukan demi kepentingan masyarakat luas.
"Kita prihatin melihat kejadian seperti ini, di saat anggota melakukan pengaturan untuk mengatur kepentingan masyarakat umum, ada yang ingin mengatur lalu lintas sesuai caranya sendiri, padahal pengaturan oleh anggota tersebut sesuai hasil pertimbangan yang terbaik agar dapat memperlancar arus bagi masyarakat umum," ungkap Ibrahim.
Diberitakan sebelumnya, seorang polisi yang berada di lokasi kejadian pada saat itu adalah Iptu Asep Saepuloh berpendapat, kejadian tersebut adalah risiko pekerjaan di lapangan.
"Saya selalu ikhlas memberikan pelayanan kepada warga masyarakat. Supaya warga masyarakat yang akan balik lagi ke perantauan sampai tujuan dengan selamat," kata Asep kepada wartawan.
Asep yang juga menjabat sebagai Kapolsek Sukaresik itu menegaskan dirinya tidak bermaksud untuk mempersulit pengendara dengan melakukan pengalihan arus. "Tidak sama sekali (mempersulit), justru kita prioritaskan perjalanan arus balik supaya aman dan tenang, selamat sampai tujuan," kata Asep.
