Arus balik mudik lebaran tahun 2022 melalui ruas jalan arteri maupun jalan tol di wilayah Jawa Barat diprediksi bakal terjadi pada Jumat dan Sabtu pekan ini.
Demi menghindari kepadatan di rute mudik tersebut, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana meminta agar masyarakat bisa kembali ke daerah asal lebih awal seperti pada arus mudik sebelumnya.
"Seperti yang disampaikan pemerintah jangan sampai balik saat akhir-akhir, kami menyarankan untuk balik lebih awal. Untuk puncak arus balik sendiri bisa Jumat dan Sabtu," ungkap Suntana kepada wartawan di Lembang, Selasa (3/5/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengahadapi arus balik, Suntana menyebut pihaknya menyiapkan sejumlah personel mengatur arus lalu lintas, terutama di daerah Tasikmalaya dan Nagreg, Kabupaten Bandung.
"Kita akan bagi kekuatan seperti selektif prioritas dalam dinamika kebutuhan. Nantinya pergerakan personel akan menyesuaikan dengan dinamika yang terjadi di lapangan," ujar Suntana
Suntana mengatakan berdasarkan laporan, saat ini masih terjadi arus mudik menuju daerah Priangan Timur serta Jawa Tengah. Kepadatan terjadi di sejumlah ruas jalan arteri termasuk di jalan tol seperti sebelum lebaran.
"Situasi jalan tol masih mengalami kepadatan, tetapi kita menerapkan contra flow untuk memberikan kelancaran. Situasi masih bisa dikendalikan oleh petugas di lapangan," tutur Suntana.
Sementara untuk di daerah Gentong Tasikmalaya dan Jalur Nagreg, Suntana mengatakan hingga saat ini masih tetap lancar karena diterapkan skema one way sejak pagi hari.
"Saya mendapat informasi dari Kapolres Kota Tasik, bahwa di daerah Gentong yang sering terjadi kemacetan masih lancar," ujar Suntana.
(tey/tya)