.webp)
Masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat diprediksi akan dipenuhi oleh ribuan jemaah yang hendak melakukan salat id. Sembari menunggu keputusan sidang isbat, pengurus masjid melakukan sejumlah persiapan.
Pantauan detikJabar, Minggu (1/5/2022), petugas kebersihan Masjid Raya Bandung tampak sibuk membersihkan seluruh ruangan masjid. Mulai dari lantai, karpet hingga jendela tak luput usapan kain para petugas.
Persiapan menyambut salat id ini dilakukan mengingat tahun ini pemerintah kembali membolehkan masyarakat untuk berlebaran baik mudik hingga salat id berjamaah di masjid dan lapangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengurus Masjid Raya Bandung KH. Sodik Nawawi mengatakan Masjid Raya Bandung akan menggelar salat id. Namun saat ini pengurus masih menunggu hasil keputusan sidang isbat dari Kementerian Agama.
"Pada saat ini Madjid raya Bandung sesuai dengan hasil keputusan musyawarah DKM insya Allah masjid raya menyelenggarakan salat Idul Fitri tahun ini dengan menerapkan protokol kesehatan," kata Nawawi saat diwawancarai.
Nawawi mengungkapkan dalam pelaksanaan salat id nanti, diperkirakan 4.000 hingga 5.000 jemaah akan memadati seluruh ruangan masjid. Pengurus juga telah mengatur area salat bagi jemaah laki-laki dan perempuan.
"Kalau Idul Fitri biasanya 6.000-7.000 jemaah, tapi karena alun-alun belum dibuka jadi diperkirakan sekitar 4.000-5.000 jemaah. Untuk penempatannya perempuan di belakang, laki-laki di depan dan kalau lebih nanti laki-laki diarahkan ke lantai atas," jelasnya.
Hingga saat ini persiapan menyambut salat id di Masjid Raya Bandung telah mencapai 90 persen. Meski siap untuk menyambut jemaah yang akan melaksanakan salat id namun pihak masjid tidak memasang semua karpet.
Karpet hanya dipasang sebanyak 10 shaf saja. Untuk itu, warga Kota Bandung yang berencana melaksanakan salat id di Masjid Raya Bandung dianjurkan untuk membawa sajadah dari rumah masing-masing.
Karena situasi sudah mulai reda dan Shaf sudah dirapatkan keputusan besok masih melihat kondisi apabila tidak ada yang membahayakan dirapatkan tapi kalau aturannya tidak boleh ada jarak jadi situasional
"Untuk karpet belum diputuskan akan dipasang semua atau tidak. Sementara yang baru dipasang dari hasil musyawarah hanya 10 shaf," ujar Nawawi.
"Untuk itu imbauan bagi jemaah dianjurkan membawa sajadah sendiri," pungkasnya.
(bba/tya)
