Pengalihan Arus di Nagreg, Pemudik Padati Jalur Perkotaan Garut

Pengalihan Arus di Nagreg, Pemudik Padati Jalur Perkotaan Garut

Hakim Ghani - detikJabar
Minggu, 01 Mei 2022 04:00 WIB
Kendaraan pemudik padati jalur perkotaan Garut.
Kendaraan pemudik padati jalur perkotaan Garut. (Foto: Hakim Ghani)
Garut -

Situasi Arus lalu lintas di jalur perkotaan Kabupaten Garut malam ini terpantau ramai. Sejumlah pemudik dari arah Bandung menuju Tasik dialihkan ke jalur ini untuk mengurai kepadatan di Limbangan.

Pantauan detikJabar di kawasan Alun-alun Garut, Jalan Raya Otto Iskandar Dinata, Kecamatan Tarogong Kaler sekitar pukul 23.15 WIB, arus lalu lintas terlihat ramai.

Para pemudik dari arah Bandung yang masuk dari kawasan Kadungora-Leles terlihat memadati kawasan ini. Para pemudik tersebut diketahui merupakan pemudik dari kawasan Bandung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka masuk ke jalur perkotaan karena diberlakukannya pengalihan jalur yang dilakukan pihak kepolisian di kawasan Cagak Nagreg untuk mengurai kepadatan di jalur Limbangan-Malangbong.

"Tadi saya lihat memang di Cagak Nagreg yang mengarah Tasik diarahkan ke Garut. Makanya cukup ada kemacetan di sana," kata Kiki Dimas Nugraha (24), warga Bayongbong, Garut yang mudik dari Jakarta.

ADVERTISEMENT

Komandan Pos Pengamanan (Pospam) Tarogong Kompol Alit Kadarusman mengatakan, ribuan kendaraan melintas di jalur Tarogong malam ini. "Data yang masuk hingga saat ini ada 7 ribu kendaraan yang melintas," kata Alit kepada detikJabar.

Alit mengatakan, meskipun sebagian pemudik dari arah Bandung masuk ke kawasan perkotaan, arus lalu lintas terpantau masih ramai lancar. Tidak ditemukan titik kemacetan di sepanjang jalan Kadungora-Tarogong.

Kendaraan-kendaraan yang melintas di jalur ini rata-rata pemudik asal Bandung yang meluncur ke Tasikmalaya dan Jawa Tengah. Mereka melanjutkan perjalanan menuju Tasik melalui rute Garut Kota-Cilawu-Singaparna.

Alit mengimbau agar para pemudik tidak memaksakan untuk berkendara dalam kondisi yang capek dan lelah. Untuk menghindari terjadinya kecelakaan, pemudik diimbau untuk beristirahat terlebih dahulu.

"Kalau capek, jangan paksa berkendara. Silakan beristirahat dahulu di lokasi yang sudah disediakan," pungkas Alit




(tey/tya)


Hide Ads