Volume Kendaraan Meningkat, Jalur Tol di Jabar Diberlakukan Contraflow

Polda Jawa Barat melakukan contraflow di ruas tol wilayah Jawa Barat. Hal ini dilakukan lantaran terjadi peningkatan kendaraan di jalur tol.

"Dilakukan contraflow dari arah timur ke barat, dibuat menjadi tiga lajur," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo saat dihubungi, Sabtu (30/4/2022).

Ibrahim menjelaskan diberlakukannya contraflow lantaran terjadi peningkatan arus kendaraan dari arah timur menuju Barat atau Jakarta. Contraflow diberlakukan sejak pagi tadi.

"Belum lagi ada perubahan (menjadi oneway) kembali," kata dia.

Sementara itu, PT Jasa Marga mencatat ada beberapa titik di ruas tol Jakarta-Cikampek (Japek) yang diberlakukan contraflow.

"Contraflow sebanyak dua lajur berlaku dari KM 47 sampai dengan KM 70 Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek sejak pukul 07.40 WIB," ucap Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga Dwimawan Heru, Sabtu (30/4/2022).

Selain di ruas tol japek KM 46 dan KM 70, contraflow juga diberlakukan di ruas tol Japek hingga Cipali. Ada satu lajur yang diberlakukan contraflow tersebut.

"Contraflow sebanyak satu lajur berlaku dari KM 70 GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan KM 87 Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) sejak pukul 09.45 WIB," tutur dia.

Di samping itu, kebijakan one way juga masih diberlakukan. Adapun one way diberlakukan mulai dari KM 87 Cipali sampai KM 414 GT Kalikangkung ruas tol Batang-Semarang.

Sedangkan di jalur fungsional, Jasa Marga mencatat ada penutupan akses menuju jalur arteri Sadang sampai Kutanegara ruas tol Japek II Selatan.

"Saat ini lalu lintas dari arah Bandung via Jalan Tol Cipularang sudah dapat masuk kembali ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta," katanya.