Libur Lebaran yang cukup panjang di tahun ini membuat sebagian masyarakat antusias mudik dalam waktu lama. Selain keamanan rumah dan kendaraan yang harus diperhatikan, hewan peliharaan tak mungkin ditelantarkan dalam rumah.
Jauh sebelum arus mudik Lebaran, rupanya sudah banyak pemilik peliharaan yang menitipkan anabul alias hewan peliharaan mereka ke pet care terdekat. Salah satunya pada Vit Vet Pet Care di Margahayu, Kota Bandung. Drh. Silvana, owner sekaligus dokter spesialis hewan, mengatakan saat ini kapasitas penitipan hewan sebelum mudik Lebaran di tempatnya sudah mencapai 75 persen.
Kuota itu sangat dijaga demi kenyamanan hewan yang dititipkan. Sebab, menerima hewan titipan tentu dibarengi tanggung jawab.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena tanggung jawab yang besar, kami ingin fokus mengutamakan kesehatan hewan yang dititipkan. Sehingga kami pastikan jika 25 persen slot kandang kosong sudah terisi, kami tidak akan membuka penitipan lagi," tuturnya.
Untuk penitipan anabul, ia memasang tarif Rp 55.000-125.000 tergantung pada besar hewan yang akan mempengaruhi ukuran kandang. Sebelum dititipkan, ia harus memastikan hewan peliharaan dalam keadaan yang sehat.
"Semua hewan kami cek terlebih dahulu kondisinya, ada gejala sakit tidak. Kemudian kami minta riwayat kartu vaksin. Kemudian baru selama dititipkan akan dijaga oleh dokter hewan," jelas dokter Nana, begitu ia biasa dipanggil.
Ia lalu memberikan tips bagaimana jika hewan peliharaan akan ditinggal mudik pemiliknya. "Sebelum ditinggal mudik, pastikan kondisi hewan sehat dan sudah di vaksin. Baiknya selalu catat apa saja gejala yang dialami peliharaan Anda," terangnya.
Selain itu, catatan juga berfungsi untuk membuat dokter hewan memahami hal-hal yang disukai atau tidak disukai oleh peliharaan tersebut.
"Misalnya baru mau buang air jika menggunakan pasir tertentu, perlu dicatat. Untuk makanan memang harus membawa sendiri dari rumah dengan tempat makan dari rumah, takutnya ada ketidakcocokan jika diganti," pungkasnya.
(aau/ors)