Exit Tol Cileunyi Kembali Dipadati Pemudik Luar Bandung

Exit Tol Cileunyi Kembali Dipadati Pemudik Luar Bandung

Yuga Hassani - detikJabar
Sabtu, 30 Apr 2022 01:26 WIB
Kepadatan kendaraan di exit Tol Cileunyi.
Kepadatan kendaraan di Exit Tol Cileunyi. (Foto: Yuga Hassani/detikJabar)
Bandung -

Sejumlah kendaraan kembali memenuhi Exit Tol Cileunyi. Peningkatan volume kendaraan tersebut diakibatkan adanya jadwal keluar karyawan dari PT Kahatex.

Pantauan detikJabar, antrean kendaraan terjadi dari Exit Tol Cileunyi hingga PT Kahatex. Kendaraan dengan mayoritas plat luar Bandung terus berdatangan.

Kasat Lantas Polresta Bandung Rislam Harfian mengatakan kendaraan yang mengarah menuju Nagreg mengalami pelambatan arus. Hal tersebut diketahui setelah adanya ketersendatan di Underpass Exit Tol Cileunyi

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hasil pantauan dari tadi kebetulan memang jam nya jam bubaran Kahatex dan sepertinya ada peningkatan, sehingga ada perlambatan ke underpas arah Nagregnya, lanjut ke Garut," ujar Rislam di Pos Terpadu Cileunyi, Kabupaten Bandung, Sabtu (30/4/2022) dini hari.

Rislam menuturkan dengan adanya kepadatan tersebut para personil kepolisian langsung menurunkan anggotanya demi mengurai kemacetan di wilayah tersebut.

ADVERTISEMENT

"Tentunya skemanya sekarang tim urai sudah langsung ke lokasi setelah underpass, karena di sana ada pertemuan dua arus, yang underpas ketemu dengan jalur dari arah Cibeusi juga, kita lakukan kanalisasi, sehingga tidak ketemu arusnya, dan tetap melaju ke depan," katanya.

Ristam menjelaskan, setelah Underpass Exit Tol Cileunyi, terdapat berbagai toko oleh-oleh. Sehingga, banyak pemudik yang menyempatkan berbelanja terlebih dahulu.

"Di sana juga setelah Underpass ada tempat jajanan oleh-oleh, macam-macam, sehingga tim urai kita pertebal di sana, sehingga angkot, masyarakat pemudik, bisa parkir agak ke depan," ucapnya.

Rislam mengaku jika jalur PT Kahatex berada di wilayah hukum Polres Sumedang. Sehingga pihaknya terus melakukan berkoordinasi untuk mengurai kemacetan.

"Lanjut juga di Kahatex, karena itu di Sumedang, kami koordinasi dengan jajaran Polres Sumedang untuk bersinergi agar mengkanalisasi, dan pola waktu masyarakat yang nyeberang. Sehingga bisa terurai dan tidak terlalu menghambat, karena sekarang sudah ada peningkatannya, nanti kita hitung," tuturnya.

Dia mengungkapkan saat ini pemudik telah mengalami peningkatan beberapa persen. Hal tersebut dengan rata-rata kendaraan yang melintas sekitar puluhan ribu.

"Memang ada peningkatan 5 sampai 10 persen, dan per nanti pagi nanti kita hitung per tiga jam. Kalau rata-rata itu ada 30 ribu kendaraan yang keluar get tol Cileunyi, berarti kalau lebih dari angka itu, berarti bertambah," jelasnya.

Rislam mengungkapkan pemudik akan terus bertambah menjelang puncak arus mudik pada H-2 lebaran. Pihaknya telah menyiapkan berbagai skema.

"Semakin sini pasti akan semakin banyak, akan dilintasi Cileunyi ini oleh pemudik, kita sudah pantau pemudik, sampai nanti H-2 yang akan jadi puncaknya nanti, mudah-mudahan akan berjalan lancar, kita siap dengan skema yang kita siapkan demi kepentingan," pungkas Rislam.




(ors/ors)


Hide Ads