Pesan Dedi Mulyadi untuk Tri Suaka-Zidan: Sederhana dalam Bersikap

Pesan Dedi Mulyadi untuk Tri Suaka-Zidan: Sederhana dalam Bersikap

Alfi Kholisdinuka - detikJabar
Kamis, 28 Apr 2022 15:46 WIB
Politikus Golkar Dedi Mulyadi
Foto: istimewa
Jakarta -

Masyarakat Indonesia kini tengah dihebohkan dengan polemik parodi yang dilakukan oleh penyanyi Tri Suaka dan Zinidin Zidan. Parodi keduanya dianggap telah melecehkan penyanyi senior salah satunya Andika Mahesa alias Andika Kangen Band.

Budayawan Sunda yang juga Anggota DPR RI Dedi Mulyadi menilai dalam setiap kehidupan kegagalan bukan sebuah cobaan yang berat. Melainkan cobaan terberat ada pada titik keberhasilan.

"Karena sering kali keberhasilan membuat kita lupa akan diri kita ini siapa dan berasal dari mana. Kita bisa jadi tidak bisa mempertahankan keberhasilan itu dalam jangka waktu lama, ini yang sering terjadi," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (28/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dedi mengaku selama ini menjadi salah satu idola dari Tri Suaka dan Zidan karena keduanya memiliki suara yang khas dan setiap kali mengunggah video ditonton oleh banyak orang.

Bahkan Dedi beberapa waktu lalu ingin sekali mengundang keduanya untuk tampil di rumahnya di Lembur Pakuan Subang. Salah satunya dengan meminta kontak kepada rekan Dedi yakni Gus Miftah dan Charly Setia Band.

ADVERTISEMENT

"Saya ingin mengundang ke Lembur Pakuan untuk mendengarkan suara dan melihat penampilan mereka, tetapi ya memang belum berhasil karena belum jodohnya. Saya juga dua kali ke Jogja untuk bertemu dan melihat penampilan di Pendopo Lawas tapi tidak berhasil karena jadwalnya padat. Saya juga sudah berusaha menghubungi tapi ya memang orang populer jadi sulit menembus akses itu," ucapnya.

Saat ini, kata Dedi, keduanya tengah menghadapi kemarahan netizen atau warganet yang berefek pada popularitas. Ia berharap hal tersebut tidak berlarut-larut karena kedua pihak sudah saling memaafkan sehingga netizen bisa berhenti mengumbar kemarahan yang akan menimbulkan efek psikologis.

Pria yang identik dengan iket putih ini pun berharap Tri Suaka dan Zidan segera bangkit dan mulai membuat karya dan tampil kembali dengan sikap yang lebih sederhana.

"Sederhana dalam bersikap, tetapi kaya dalam berkarya. Ini yang harus dilakukan. Semoga berbagai polemik segera berakhir dan tidak larut dalam sebuah polemik yang tidak berkesudahan, mari kita buat polemik dalam bentuk karya," ujarnya.

Kang Dedi Mulyadi juga berpesan kepada para musisi dan seluruh pemuda di Indonesia untuk terus membuat karya yang beragam untuk selera masyarakat yang juga beragam. Terlebih saat ini dunia digital memudahkan orang untuk berkarya dan cepat terkenal.

"Yuk di Bulan Ramadan ini kita saling memaafkan, isi khasanah musik Indonesia dengan karya terbaik. Untuk Zidan dan Tri Suaka jangan berkecil hati, jangan pernah lelah, bersihkan hati, bersihkan diri dan terus berikan karya terbaik untuk bangsa," ucap Kang Dedi Mulyadi.




(akd/ega)


Hide Ads