.webp)
Sebuah tebing dan lereng jurang di Jalan Raya Bandung - Sumedang atau tepatnya di Kawasan Pinus Cigendel, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang longsor, Sabtu (23/4/2022) malam. Longsor tersebut mengancam arus lintas disana.
Dari pantauan detikJabar di lokasi sekitar pukul 22.00 WIB, longsor pada sebuah lereng jurang dengan lebar sekitar 10 meter itu, mengancam para pengendara lantaran nyaris mengenai badan jalan. lokasinya sendiri berada tidak jauh dari deretan tempat makan di area pinus Cigendel.
Bahkan pagar besi pembatas jalan yang berada di bahu kiri jalan dari arah Sumedang pun kini posisinya tampak menggantung di tepian jurang lantaran pijakannya tergerus oleh longsoran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, longsor juga terjadi pada sebuah tebing di seputaran area yang sama. Longsor telah menggerus material tanah hingga sedikit mengenai badan jalan.
Longsor dengan lebar sekitar 10 meter itu bahkan nyaris merobohkan tiang listrik yang berada tepat di bahu kiri jalan dari arah Bandung menuju Sumedang. Tiang listrik tersebut kini posisinya miring ke badan jalan yang tentunya mengancam keselamatan para pengendara.
Warga setempat, Rini menuturkan, longsor di kawasan Cigendel terjadi sekitar pukul 20.00 WIB saat hujan deras mengguyur kawasan tersebut.
"Longsor terjadi pas hujan deras aja sekitar jam 8.00 malam, hujan sendiri baru surut sekitar jam 9.00 malam," ujarnya kepada detikJabar di lokasi.
Rini menyebutkan, lereng jurang yang longsor itu dibawahnya mengalir aliran sungai Cigendel. Ia pun khawatir jika longsor itu meluas maka akan mengenai badan jalan.
"Iya khawatir saja kalau hujan lagi takutnya longsor lagi di lereng jurang itu," terangnya.
Hingga berita ini ditulis belum tampak ada pengamanan di lokasi tersebut. Bahkan, tiang listrik yang nyaris roboh itu masih tampak dibiarkan miring ke arah badan jalana
(/yum)
