Cegah Macet Mudik Lebaran 2022, Polisi Minta Warga Siasati Jam Berangkat

Cegah Macet Mudik Lebaran 2022, Polisi Minta Warga Siasati Jam Berangkat

Dony Indra Ramadhan - detikJabar
Sabtu, 23 Apr 2022 17:01 WIB
Kemacetan terlihat di Tol Cikampek pagi hingga siang ini. Kemacetan itu bahkan terjadi di kedua arah, baik Jateng menuju Jakarta maupun sebaliknya.
Ilustrasi macet mudik (Foto: Dian Firmansyah)
Bandung -

Polisi meminta masyarakat yang hendak mudik lebaran 2022 untuk menyiasati waktu keberangkatan. Hal ini untuk mencegah pemudik terjebak kemacetan.

"Pemudik agar bisa mengatur jadwal perjalanannya dan mengetahui informasi lalu lintas dan untuk mencari waktu lowong, dengan demikian bisa diketahui ada penyebaran kendaraan yang melalui arus tersebut, ini cukup membantu ke tingkat kepadatan," ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo kepada detikJabar, Sabtu (23/4/2022).

Ibrahim mengatakan untuk mengecek kepadatan arus lalu lintas, pemudik bisa memanfaatkan teknologi seperti Google Maps. Aplikasi penunjuk arah itu dinilai efektif digunakan bagi pemudik untuk mengetahui kondisi arus lalu lintas dengan mudah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masyarakat juga bisa melihat google maps, di sana ada kondisi yang bisa memperlihatkan jika kondisi macet atau tidak, ini bisa dijadikan ukuran untuk menentukan waktu berangkat pemudik," tuturnya.

"Petugas akan senantiasa dalam melakukan pengalihan arus, atau melakukan pencairan arus lalin, sehingga pada saat di google warna hijau, pemudik bisa menentukan waktu keberangkatannya," kata dia menambahkan.

ADVERTISEMENT

Ibrahim menambahkan dalam musim mudik tahun ini, pihaknya mengharapkan partisipasi pemudik. Mencari waktu luang berangkat ke kampung halaman, kata Ibrahim, merupakan salah satu kontribusi masyarakat.

"Fasilitas sarana prasarana serta pengamanan di jalan akan dilaksanakan oleh petugas, tetapi tahun ini berbeda, di mana pemudik dianggap sebagai objek, tahun ini pemudik dianggap sebagai subjek, artinya ada kontribusi dari pemudik sendiri agar bisa mengatur jadwal perjalanannya," tutur Ibrahim.

Pihaknya juga mengimbau agar pemudik senantiasa mempersiapkan segala hal untuk mudik mulai dari kondisi kendaraan hingga sikap mental.

"Sikap mental ini diperlukan, karena bisa saja dalam kondisi yang padat, jika kena macet, maka masyarakat perlu bersabar, sehingga tidak menjadi beban, karena ada penghentian-penghentian oleh petugas yang bertujuan untuk mencairkan arus lalin secara global," katanya.




(dir/tey)


Hide Ads