.webp)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi mulai mengebut perbaikan jalan di sejumlah titik untuk persiapan mudik hari raya lebaran tahun ini, tidak hanya di penanganan di sektor jalan dibawah Dinas PU Kabupaten Sukabumi, pemkab juga akan berkoordinasi dengan PU Propinsi dan nasional untuk perbaikan tersebut.
Hal itu diungkap Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat ditemui detikJabar, Sabtu (23/4/2022). Marwan mengatakan saat ini proses penguatan hingga perbaikan jalan terkendala cuaca.
"Untuk persiapan kemantapan jalan sudah kita lakukan, tadi kita hanya penguatan tapi memang sedikit terkendala karena cuaca, terutama jalan yang milik kabupaten dulu tapi tidak terlepas kalau ada jalan di bawah kewenangan provinsi terutama Cikidang penghubung Jalan Raya Cibadak - Palabuhanratu ada juga perlu kita dorong untuk ditambal terutama karena itu di luar pembiayaan program kita akan upayakan secepatnya," kata Marwan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Marwan menjelaskan pihaknya akan terus berupaya melakukan percepatan koordinasi dengan pihak yang memiliki kewenangan jalan untuk proses perbaikan. Terutama titik rawan genangan yang membahayakan pengendara.
"Percepatan koordinasi ya, contohnya di ruas Palabuhanratu - Cisolok, tepat depan Augusta itu termasuk jalan nasional. Saya tadi dengan pak Dandim beliau kan punya eskavator kecil itu pas dengan kondisi di sana , karena di situ kan tidak ada buangan airnya garitannya harus diperdalam. Memang sudah kita laporkan ke balai sebetulnya untuk ditinggikan, bila perlu nanti dikasih potongan jalan yang ke arah kebon kalapa seperti itu," jelas Marwan.
Selain soal infrastruktur jalan, Marwan juga berencana menempatkan tenaga-tenaga kesehatan di pos-pos pengamanan dan pelayanan yang disiapkan Polres Sukabumi. Khususnya di titik Pos Wisata, termasuk melibatkan Balawista.
"Nanti kita mencermati di pos-pos itu nanti dari Dinkesnya ada, untuk Balawista mereka kita siapkan untuk pertolongan pertama sudah diajarkan tapi penangan lanjutnya jelas harus ada tenaga medis. Nah ini nanti Dinkes yang lebih hapal proses untuk melakukan seperti tadi. Pak Kapolres sudah menyampaikan bahwa penanganan dari mulai Polairud, Balawista dari dinkes harus terintegrasi," sambung Marwan.
(sya/yum)
